CARA HAPUS DATA AKUN SFE - Pinjaman Online

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Di awal kuliah, saya memiliki prinsip "Jangan sampai yang namanya kuliah mengganggu aktivitas saya dalam berorganisasi". Okezoners mungkin melihat hal ini aneh, banyak orangtua ingin melihat anaknya cepat menyelesaikan kuliah dan mendapatkan pekerjaan sesuai keinginan mereka, sementara saya seperti menentang arus.Mungkin, jika saat itu saya sudah menjadi orangtua dan jika saya hidup di masa orangtua saya, bisa jadi saya pun akan mengamini apa yang menjadi cita-cita para orang tua zaman dahulu.  Tetapi saat sekarang, dimana kesuksesan tidak hanya dinilai dari sisi kesuksesan akademis saja tetapi juga dari kesuksesan sisi emosi dan spiritual, masihkah para orangtua secara ortodoks memaksa anaknya untuk sukses sesuai dengan ukuran mereka?

 

Saya kira tidak, kesuksesan seorang anak, tidak semata diukur dari banyaknya titel yang mereka sandang, atau banyaknya uang yang mereka dapatkan saja, tetapi bagaimana si anak yang masih berproses mencari jati diri tadi, menjadi dirinya sendiri, menemukan kekuatan raksasa yang selama ini terpendam dan menjadi seorang master dari bidang yang dia geluti dengan kesenangan di hati.

 

Kemasteran dengan semangat mencintai sampai titik darah penghabisan inilah, dalam istilah lain disebut passion, yang akan mengantarkan seseorang mendapatkan prestasi puncaknya (peak performance). Bicara tentang peak performance, ada sebuah rumus yang mau saya sharing pada kesempatan kali ini. Jika Anda ingin menggapai kesuksesan, buatlah pola kesuksesan Anda sendiri dengan mengamati, meniru dan memodifikasi kesuksesan orang lain sesuai dengan keinginan dan jati diri yang menjadi elemen sejati diri Anda.

 

Okezoners, waktu saya kecil saya tertarik mempelajari beladiri karate dengan bergabung di aliran Goju Ryu. Waktu saya SMP saya mempelajari Tenaga Dalam aliran Satria Nusantara dan waktu kuliah saya menekuni Seni Pernapasan Anugerah Agung dan beladiri Ninjutsu.

 

Dari perjalanan mencari guru dan jati diri tersebut, saya menemukan sebuah pola, bukanlah banyaknya ilmu yang Anda terima yang mengantarkan Anda menjadi hebat dan kuat, tetapi Anda fokus pada satu ilmu dan memperdalam dengan Trial & Learning-lah yang bisa mengantarkan Anda mencapai apa yang Anda cari. Pola ini saya sebut, mengalahkan lawan dengan ilmu lawan.

 

Jika kita masih berproses, biasanya mencari lawan tanding adalah keasyikan sendiri. Sesuai dengan falsafah beladiri, pertahanan terbaik adalah menyerang. Maka mencoba, mengetes, mengadu ilmu adalah hal yang jamak di dunia tata kelahi. Tetapi semakin kita paham hakekat beladiri, berasal dari kata bela dan diri, maka falsafah yang kita gunakan adalah pertahanan terbaik adalah ketenangan dan menaklukkan lawan dengan ilmu lawan.

 

Sepertinya terlihat ganjil, tetapi jika kita lihat para guru besar beladiri, mereka lebih banyak melihat, memahami pola gerakan lawan ketimbang menggunakan jurus-jurus andalan mereka sendiri.

Dari mempelajari pola bergerak lawan, maka si guru besar menemukan intisari dari rahasia jurus beladiri si lawan.

 

Inilah rahasia terbesar dari beladiri. Dalam konteks pola kesuksesan seorang master, kita bisa belajar bagaimana kita bisa menjadi seorang master. Saya ambil contoh yang sederhana, jika saya cari di google, pelatih nomor satu tingkat dunia, maka nama Anthony Robbin bertengger di urutan pertama dengan berbagai testimoni dari seluruh penjuru dunia. Banyak para selebritis, tokoh politik, ekonomi, sosial, kepala pemerintahan dan lain-lain yang menjadi klien beliau. Apa rahasianya agar kita bisa seperti Anthony Robbin?

 

Tidak lain dengan membuat sebuah model kesuksesan yang menjadi jejak rekam si Anthony Robbin. Oke, mungkin itu terlalu jauh di Amrik sana, saya ambil rekan saya, yang Insya Allah saya kenal baik, Kang Prasetya M Brata, Mind Provokator. Bukan berarti beliau saat ini lebih dari yang lain, tetapi untuk bidang provokasi pikiran, harus saya katakan beliau master di bidangnya.

 

Seorang Prass, nama yang biasa beliau di panggil, waktu SMA ke bawah, bukanlah seorang yang terlalu istimewa atau populer, menurut teman sekelasnya, beliau pendiam dan cenderung introvert. Tetapi setelah selesai kuliah, beliau bisa melejitkan peak performance-nya. Paling tidak jika kita ketikkan nama mind provokator, nama Prass selalu muncul di top 10 google.

 

Saya mencoba melihat pola yang membentuk seorang Prass seperti sekarang, di awal-awal karirnya, beliau berinteraksi dengan Almarhum Cak Nur (Nurcholis Majid), pendiri Yayasan Paramadina.  Inilah yang membentuk pola pikir Islam moderatnya seorang Prass. Di samping berkarir sebagai profesional di Bumiputera Group dari level pegawai hingga level eksekutif, beliau belajar NLP, hypnosis dan Neuro Semantics.

 

Dari sini saja, ada tiga pola yang bisa kita ambil:

1. Pola pikir paradigma moderat ala Cak Nur

2. Pola kebiasaan sehari-hari di lingkungan Bumiputera Group

3. Pola karakter yang terbentuk dari interaksi dengan ilmu neuro semantic yang telah mendarah daging.

 

Dari tiga pola ini saja, jika Anda ikuti dan Anda terapkan akan menjadikan Anda paling tidak menjadi Prasetiya M Brata Jr, atau Anda bisa kembangkan sebagai modal dasar menjadi diri Anda sendiri dengan menampilkan keunikan-keunikan yang tidak dipunyai Kang Prass. Anda bisa memiliki added value dengan hanya mempelajari sebuah pola kesuksesan orang lain sebagai sebuah inspirasi dan motivasi untuk menjadi diri Anda yang sejati.

 

Dalam konteks keuangan pun sama saja, jika Anda ingin menjadi seperti Sri Mulyani, Aviliani dan tokoh-tokoh ekonom lainnya, atau tokoh-tokoh Perencana Keuangan Indonesia seperti Mike Rini, Safir Senduk, Aidil Akbar, Ligwina Hananto dll, Anda tinggal mencari data tentang rekam jejak (track record) masa lalunya, Anda buat pola dan Anda terapkan dengan terlebih dahulu membuat infrastruktur kelayakan diri Anda.

 

Berapa lama hasilnya, Anda akan seperti tokoh yang Anda modelkan, tergantung seberapa cepat Anda beradaptasi dalam menjalaninya. Yang pasti, tidak ada kesuksesan secara instan di dunia ini, yang ada adalah sebuah proses panjang untuk menjadi seperti yang Anda cita-citakan.

 

Anda tertarik mempelajari penggabungan ilmu motivasi dan financial planning? Silakan sms ke no 0815 1999 4916 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

 

Diasuh oleh:

Hari 'Soul' Putra

(Finansial Motivator, Ketua Gerakan Indonesia EMAS 2029, Mentor Indonesia Melek Finansial, Penulis Buku Laris WealthFlow 19-Rahasia tentang Uang, Kekayaaan dan Kesejahteraan, Penerbit Gramedia, 2012, utk pemesanan buku bisa sms ke 0815 1999 4916). 

Follow Twitter: twitter.com/h4r1soulputra

PT MRE (Mitra Rencana Edukasi), Biro Perencana Keuangan Independen

 

Offfice:

One Pacific Place 15th Floor, Sudirman Central Business District

Jl. Jend. Sudirman Kav. 52 – 53 Jakarta 12190 Indonesia

Phone: +62 21 2550 2425

Fax: +62 21 2550 2555

http://www.mre.co.id (//ade)

 

 

 

Sumber