Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Koperasi Mampu Serap 425.822 Tenaga Kerja

Recommended Posts

JAKARTA - Peningkatan kinerja kelembagaan dan kinerja usaha atau ekonomi koperasi mampu meningkatkan penyerapan tenaga kerja sampai dengan bulan Mei 2012 sebesar 425.822 orang, dan mampu memberikan kontribusinya dalam menurunkan angka pengangguran dan penurunan angka kemiskinan di Indonesia."Sampai bulan Mei 2012 melalui kinerja kelembagaan dan kinerja usaha, tercatat telah menyerap tenaga kerja sebanyak 425.822 orang," ungkap Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan melalui laporan tertulisnya kepada Okezone, Sabtu (14/7/2012).

 

Jumlah koperasi sampai dengan pertengahan tahun 2012 menurut Syarief mengalami peningkatan sebanyak 192.443 unit dengan jumlah anggota sebanyak 33.687.417 orang.

 

"Peningkatan jumlah koperasi didukung oleh Program Gerakan Masyarakat Sadar Koperasi (Gemaskop) dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah bekerja sama dan bersinergi dengan Dekopin dan sesuai arahan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono untuk melakukan gerakan revitalisasi koperasi,” terang Syarief.

 

Syarief mengharapkan, bidang pengawasan dan peningkatan kualitas koperasi menjadi prioritas utama melalui Program Nasional Koperasi Skala Besar yaitu Pengembangan Koperasi berskala besar disetiap Provinisi minimal harus terdapat 3 (tiga) unit koperasi berskala Nasional dan mendorong agar Koperasi Indonesia mendapatkan pengakuan dunia Internasional.

 

"Upaya tersebut agar kita mampu menempatkan beberapa koperasi Indonesia masuk dalam daftar global 300 koperasi berskala Internasional."ujar Syarief.

 

Rencananya Kementerian Koperasi dan UKM akan mendaulat lima koperasi Indonesia sebagai kperasi berskala internasional yang didapat berdasarkan pengakuan ICA yang akan diterbitkan pada bulan Oktober tahun 2012 yang akan datang.

 

Koperasi–koperasi yang berhasil tersebut diantaranya:

1.   Koperasi Kospin Jasa  Pekalongan dengan total asset Rp2,5 triliun

2.   Koperasi Warga Semen Gresik (KWSG) dengan total asset Rp529,997 miliar

3.   Koperasi Peternak Susu Bandung Utara dengan total asset Rp233,775 miliar

4.   Koperasi Simpan Pinjam Obor Mas dengan total asset Rp200,828 miliar

5.   Induk Koperasi Simpan Pinjam dengan total asset Rp33,76 miliar

 

"Kepada kelima koperasi tersebut, membuktikan pertumbuhan ekonomi Indonesia makin sustainable, serta mampu menguatkan kualitas koperasi Indonesia,"tutup Syarief. (git)

(rhs)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...