Mendag Bidik Ekspor Naik 2 Kali Lipat Berkat Pakta Dagang RI-Rusia Dkk

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA-- Menjelang operasi pada awal 2013, Bandara Kuala Namu Medan sudah disiapkan menjadi bandara hub internasional yang akan mengambil pangsa pasar Bandara KLIA Malaysia dan Changi Singapura, dengan menggandeng Incheon International Airport Corporation, Korea Selatan.

 

 

Nantinya pengelola bandara Incheon Korea Selatan, Incheon International Airport Corporation (IIAC) akan menjadi Sister Airport untuk Bandara Kuala Namu Medan yang akan mengikuti jejak Incheon, yakni dalam 5 tahun berdiri, sudah dapat menjadi hub internasional.

 

“Kami sengaja memilih IIAC sebagai Sister Airport untuk pengembangan Bandara Kuala Namu. Artinya, IIAC akan memberikan konsultasi untuk menjadikan bandara terbaru di Medan itu sebagai bandara hub (pengumpul) internasional,” kata Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II Tri S. Sunoko saat penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dengan IIAC di Jakarta, Senin (25/6/2012).

 

 

Penandatangan dilakukan Tri S. Sunoko dan President & CEO Incheon international Airport Corporation (IIAC) CW. Lee. Hadir pula sebagai saksi, Duta Besar Korea Selatan Young Sun Kim, Gurbernur Sumatera Utara Gatot Pujonugroho, Bupati Deli Serdang H. Amri Tambunan, serta Direktur Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Diding Sunardi.

 

 

Tri mengatakan dengan kerjasama ini akan mendorong Bandara Kuala Namu yang dijadwalkan beroperasi penuh pada awal 2013 menjadi salah satu bandara hub yang cukup diperhitungkan di kawasan regional.

 

Bahkan akan dapat menyaingi Kuala Lumpur International Airport (KLIA) Malaysia dan Changi Singapura. Namun untuk mewujudkan cita-cita besar ini, perlu dukungan sinergis dari pemerintah pusat dan daerah, termasuk dari maskapai.

 

 

“Kami sengaja memilih Bandara Kuala Namu sebagai hub internasional karena letak geografisnya yang strategis, sama seperti KLIA dan Changi. Mengapa masyarakat kita mesti melalui bandara di luar negeri itu untuk menuju negara-negara lain, mengapa tidak dari Medan saja. Bandara Soekarno-Hatta akan tepat menjadi hub domestik melihat posisi geografisnya,” kata Tri. (arh)

 

BACA JUGA:

 

• BISNIS INDONESIA HARI INI: Pendiri Emiten Makin Sulit
  
• VALAS: Dolar Keok Di Jepang, Australia, Selandia Baru
  
• HARGA EMAS Antam Stagnan Rp497.800—Rp537.000, Buyback Rp477.000/Gram
  
• CUACA HARI INI: Hujan Ringan Di Sebagian Besar Daerah
  
• EURO 2012: Review Italia Vs Inggris 4-2, Dominasi Bola & Serangan, Namun Tim Azzurri Lolos Lewat Adu Penalti
  

• MARKET OPENING: Jakarta Stocks Slightly Decline 4.28 Points
  
• INDONESIAN IDOL 2012: Malam Terakhir Yoda, Baginya Musik Rock Adalah Segalanya
  

 

 

Sumber