Korban Wanaartha Gelar Aksi di Kedubes AS dan Kemlu, Ini Tuntutannya

[mother Pemilik Lapak 0]

KOMPAS.com - Akhir pekan bukan hanya waktu yang ditunggu-tunggu untuk sekadar rehat dari pekerjaan sehari-hari. Daripada hanya bermalas-malasan di tempat tidur, lebih baik alihkan energi Anda untuk melakukan berbagai aktivitas menyenangkan bersama keluarga. Psikolog anak, Anna Surti Ariani, Psi, mengungkapkan bahwa aktivitas keluarga yang dilakukan saat akhir pekan akan memberikan nilai tambah bagi keluarga.

 

"Selain mendekatkan hubungan keluarga, aktivitas di akhir pekan juga bisa membuat anak jadi lebih nurut pada orangtuanya," tukas Anna di Jakarta beberapa waktu lalu.

 

Diakuinya, kegiatan saat weekend bisa membuat tugas pengasuhan lebih mudah dilakukan orangtua dan mudah diserap anak, dibandingkan jika dilakukan pada hari biasa. Pada hari biasa (weekdays), biasanya Anda harus marah-marah untuk bisa membuat anak mau makan makanan sehat, atau menyuruhnya tidur siang. Lain halnya saat akhir pekan. Biasanya setelah jalan-jalan atau melakukan kegiatan yang menyenangkan, anak-anak jadi lebih mudah diatur.

 

Perubahan sikap ini ternyata dipengaruhi oleh kondisi orangtuanya. Ketegangan, sikap buru-buru, dan kesibukan pekerjaan yang dirasakan setiap hari akan sangat mempengaruhi cara pengasuhan dan pola asuh orangtua. Tak heran jika di hari kerja banyak orangtua yang sering mengomel ketika anak-anak sedikit bandel. Sedangkan di akhir pekan, biasanya orangtua merasa lebih bebas dan rileks.

 

"Rasa santai dan bebas ini juga akan berpengaruh pada pola asuh orangtua. Ketika mereka rileks, pola asuh akan jadi lebih ceria dan terasa menyenangkan untuk anak-anak," tukasnya.

 

Untuk membuat akhir pekan menjadi lebih menyenangkan, Anda tak harus selalu bepergian ke berbagai tempat yang jauh dan menguras tenaga. Lakukan saja berbagai permainan yang menyenangkan di rumah. Permainan yang menyenangkan akan meningkatkan perasaan dekat dan rasa sayang pada anak, karena saat melakukannya mereka melihat sisi lain orangtuanya yang baik dan sayang pada mereka.

 

Permainan yang dilakukan dalam situasi yang santai di akhir pekan ternyata juga bisa membantu anak melatih otaknya dalam menangkap semua informasi yang diberikan. Alhasil anak akan menjadi lebih pandai secara kognitif, dan juga dalam bersosialisasi. "Salah satu cara membuat anak pintar dan mudah diatur adalah dengan menciptakan pola asuh yang ceria dan membuatnya merasa bahagia," pungkas Anna.

 

 

Sumber