BUMN Peduli, Relawan BNI Bantu Pemulihan Warga Terdampak Bencana Aceh

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk menargetkan kredit tahun depan tumbuh 20%--22%, di bawah rerata pertumbuhan industri perbankan tahun ini yang diperkirakan mencapai 25%.

 

Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sofyan Basir mengungkapkan angka tersebut bukanlah angka konservatif melainkan realistis, selain menyesuaikan dengan harapan Bank Indonesia, juga mempertimbangkan kemungkinan efek krisis dari Eropa.

 

"Saya rasa itu bukan konservatif, kelihatannya BI juga memperkirakan di kisaran itu. Diharapkan pertumbuhan tahun depan sama dengan tahun ini," ujarnya, kemarin.

 

Direktur Utama Bank mandiri Zulkifli Zaini juga mengungkapkan hal yang sama, perseroan menargetkan pertumbuhan 20%--22%. Namun masih menunggu persetujuan dari bank sentral.

 

"Angka tersebut sudah memperhitungkan penurunan cost of fund [biaya dana], juga perhitungkan perubahan portofolio Bank mandiri yang tadinya banyakanya korporasi agak mulai dibesarkan di ritel dan lain-lain. Saat ini sedang menunggu persetujuan BI," jelasnya.

 

Dia menambahkan, Bank mandiri selalu berusaha tumbuh 2% di atas industri. Misalnya saja jika pertumbuhan rerata industri tahun ini diperkirakan 25%, maka perseroan berharap dapat tumbuh sekitar 27%.(api)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Wordpress Plugin | Android Forum | Hud Software

 

Sumber