Mendag Bidik Ekspor Naik 2 Kali Lipat Berkat Pakta Dagang RI-Rusia Dkk

[Lebay Pemilik Lapak 0]

SEKTOR RIIL

Selasa, 23 Juli 2013 18:24 wib

Martin Bagya Kertiyasa - Okezone

Ilustrasi. (Foto: Okezone)

JAKARTA - Kemacetan lalu lintas dapat diakibatkan antara lain karena masalah konflik kendaraan pada persimpangan. Untuk mengatasi masalah tersebut, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tengah menyelesaikan pembangunan tiga jembatan layang (fly over) di Jawa yaitu Kali Banteng, Jombor dan Peterongan.

 

Ketiga fly over dengan nilai total hampir Rp309 miliar tersebut ditargetkan dapat digunakan pada arus mudik Lebaran tahun ini, meskipun belum rampung secara keseluruhan. Jembatan layang Kali Banteng yang terletak di kota Semarang, Jawa Tengah, saat ini sudah dapat difungsikan, walau dalam rangka ujicoba.

 

“Kali Banteng, tahun lalu belum berfungsi, dan Lebaran ini sudah berfungsi dalam ujicoba, diharapkan nanti dalam mudik 2013 tidak terjadi macet yang luar biasa, karena dengan ada fly over ini kapasitasnya sudah bertambah, dan mengurangi persimpangan sebidang,” tutur Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Djoko Murjanto seperti dikutip dari situs PU, Selasa (23/7/2013).

 

Djoko menambahkan, jembatan senilai Rp105 miliar tersebut menghubungkan dari arah pelabuhan di Semarang dan dari arah Kota Semarang menuju ke arah Jakarta. Jembatan dikerjakan melalui kontrak tahun jamak 2011–2013.

 

Fly over Jombor di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) juga sudah bisa dilalui pemudik. Progres pembangunan fly over tersebut sudah mencapai 80 persen. Dengan panjang 225 meter, jembatan yang dibangun dengan dana sebesar Rp114,9 miliar tersebut bisa dilalui pada H-10 lebaran.

 

Senada, Kepala Satuan Kerja (Satker) Balai Pelaksanaan Jalan Nasional V Wilayah DIY, Heru Prayogo mengungkapkan ujicoba untuk lalu lintas umum segera dilakukan dalam waktu dekat. Demi aspek keselamatan berkendara, khususnya pada malam hari, Kementerian PU juga menyiapkan penerangan jalan untuk fly over Jombor.

 

"Semua lalu lintas dari arah barat yaitu Purworejo langsung naik fly over, yang ke arah Magelang langsung belok kiri, yang akan mau ke arah kota Yogyakarta masuk jalan eksisting berputar dibawah masuk ke jalan Magelang ke arah selatan. Sedangkan dari arah sebaliknya dari arah Solo yang ke arah Purwerejo naik fly over," jelas Heru.

 

Satu jembatan layang lainnya yang siap digunakan untuk mudik kali ini ialah Peterongan di Jombang, Jawa Timur. Jembatan yang dibangun untuk mengurai kemacetan karena konflik lalu lintas kendaraan dengan jalur kereta api tersebut hingga saat ini progres pembangunannya sudah mencapai 90 persen.

 

Kepala Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Metropolitan II Surabaya Dwi Purtono mengungkapkan, fly over senilai Rp89 miliar tersebut bisa dilewati pada 29 Juli 2013. Secara keseluruhan, jembatan sepanjang 680 meter tersebut akan rampung pembangunannya pada Oktober. ()

Berita Selengkapnya Klik di Sini [h=4]Berita Terkait: Infrastruktur[/h]

• Program Infrastuktur Berjalan, Pemda Baru Dapat Duit
  
• Alasan Kementerian PU "Tambal Jalan" Jelang Lebaran
  
• Papua Baru Miliki Jalan Raya Sepanjang 554 Km
  
• Subsidi Masa Kini, Infrastruktur Masa Depan
  
• Kadin Minta Swasta Diberi Kesempatan Bangun Infrastruktur
  
• Infrastruktur, Kunci Utama Sukses Hadapi Persaingan
  
• PU Siapkan Rp6 Triliun untuk Infrastruktur Desa
  
• Pemda Bleum Becus Kelola Anggaran Fasilitas Umum
  
• PU Fokus ke Infrastruktur di Desa & Kota
  
• More News...
  

 

 

 

Sumber