Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Wall Street Merosot di Akhir Perdagangan

Recommended Posts

qNBPGtGeiD.jpg[h=6]Ilustrasi. (Foto: Reuters)[/h]

NEW YORK - Perdagangan saham di Amerika Serikat (AS) terkoreksi di akhir perdagangan, lantaran pejabat The Federal Reserve mengatakan bank sentral akan mulai mengurangi stimulus moneter pada musim panas ini.Ketiga indeks saham utama AS sebelumnya diperdagangkan berfluktuasi, karena kenaikan lebih dari 12 persen pada saham Cisco Systems (CSCO.O), namun investor tetap mewaspadai data ekonomi yang menunjukkan pertumbuhan lebih lambat.

"Ketika seorang gubernur Fed luar sana menyebutkan kemungkinan ini, itu akan menakuti pasar karena saya tidak berpikir siapa pun harus tahu bagaimana pasar saham akan bereaksi jika (stimulus) ditarik," kata kepala investasi Solaris Group, Tim Ghriskey, seperti dilansir dari Reuters, Jumat (17/5/2013).

Langkah The Fed yang melakukan pembelian obligasi sebesar USD85 miliar per bulan telah menjadi pendorong yang signifikan dari kenaikan dalam ekuitas, dan mendorong indeks ke rekor tertinggi.

Indeks Dow Jones Industrial Average (DJI) turun 42,47 poin atau 0,28 persen menjadi 15.233,22, indeks The Standard & Poor 500 (SPX) turun 8,31 poin atau 0,50 persen menjadi 1.650,47, Nasdaq Composite Index (IXIC) tergelincir 6,37 poin atau 0,18 persen menjadi 3.465,24.

Indeks Nasdaq bernasib lebih baik daripada dua indeks utama lainnya, karena saham Cisco melonjak 12,6 persen menjadi USD23,89 setelah perusahaan jaringan ini membukukan laba kuartalan lebih tinggi dari perkiraan, dan mengatakan pendapatan kuartal saat ini bisa meningkat.

Volume perdagangan terjadi sekitar 6,45 miliar saham di New York Stock Exchange, Nasdaq dan NYSE MKT, naik dibandingkan dengan volume penutupan rata-rata year-to-date sekitar 6,34 miliar. (mrt)

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...