Bukan Rp10 Ribu, Gus Ipul Usul Purbaya Tambah Bantuan Korban Bencana

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) mengaku konversi dari Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) untuk kendaraan roda empat (mobil) banyak terjadi kendala. Meski begitu, pemerintah  menggandeng perusahaan taksi untuk menggunakan gas.Menteri ESDM Jero Wacik mengungkapkan kendala pelaksanaan konversi BBM ke BBG diantaranya adalah anggarannya tidak keluar, infrastruktur yang belum memadai. Selain itu juga belum adanya pasokan gas yang belum jelas serta pembebasan lahan untuk SPBG yang sulit.

 

"Sekarang sedang melakukan kerjasama bersama pengusaha transportasi umum jenis taksi untuk menerapkan program konversi BBM ke BBG pada tahun 2013," ujar Jero saat Rapat Kerja dengan Komisi VII di DPR RI, Jakarta, Senin (18/2/2013)

 

Karena itu, pihaknya sudah menggerakan pihak swasta di sektor transportasi untuk melakukan konversi BBM ke BBG. Hal tersebut dilakukan  guna menekan laju konsumsi BBM bersubsidi.

 

"Untuk mempermudah pengemudi taksi mengisi BBG, kita membangun infrastruktur Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) di pool taksi tersebut, sehingga nantinya para pengemudi taksi tidak terkendala dengan pasokan gas yang dijadikan bahan bakar," pungkasnya.

(gnm)

 

 

 

Sumber