Wamentrans Soroti Potensi Kawasan Transmigrasi di Diseminasi Riset TEP

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA-- Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mahfudz Siddiq tak memperkirakan kalau Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq dijadikan target.

 

 

 

Sejak beberapa bulan lalu PKS menerima informasi bahwa beberapa pimpinan dan pejabat publiknya menjadi target operasi.

 

"Memang kami tidak mengkalkulasi bahwa sasaran utama target operasi adalah Luthfi," kata Mahfudz di Jakarta, Jumat (1/2/2013).

 

 

 

Ditetapkannya Luthfi sebagai tersangka dalam kasus gading impor yang sekarang mengundurkan diri sebagai presiden PKS merupakan politisis.

 

 

 

"Ini kami pahami sebagai bagian dari pertarungan politik tidak sehat dan reaksi balik terhadap sikap-sikap politik kritis PKS dalam beberapa isu. Nuansa politik kasus Luthfi sangat terlihat," kata Ketua Komisi I DPR itu.

 

Penetapan Luthfi sebagai tersangka dan penahanan yang begitu cepat. Juga tuduhan pasal menerima suap meski Luthfi tidak pernah menerima uang yang disebut-sebut Rp1 miliar.

 

 

 

"Pada saat AF ditangkap, Luthfi sedang pimpin rapat DPP. Uang Rp1 miliar pun ternyata ada di mobil AF Rp980 juta, Rp10 juta di kantong AF dan Rp10 juta di teman perempuan AF," kata Mahfudz.

 

 

 

Meskipun demikian, PKS menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada KPK dengan berharap proses pengadilan yang fair.

 

"PKS tidak akan terganggu serius atas kasus ini. Mekanisme organisasi PKS yang solid dan matang sudah disiapkan melalui langkah-langkah solusi kepemimpinan di DPP PKS," kata Mahfudz. (Antara/spr)

 

 

 

Sumber