Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

Praktik ONLINE TRAVEL AGENT Ilegal Resahkan Anggota Asita

Recommended Posts

DENPASAR: Keberadaan biro perjalanan online yang beroperasi tanpa izin kian meresahkan anggota Asosiasi Biro Perjalanan Wisata Asita (Association of The Indonesian Tour and Travel Agencies)  Bali.

 

Bagus Sudibya, Ketua Bidang Organisasi dan Pemasaran Luar Negeri Asita Pusat mengatakan praktik biro perjalanan online atau online travel agent ilegal tersebut tidak bisa dianggap remeh, karena berdasarkan perhitungannya potensi kamar yang dijual ke wisatawan bisa mencapai 200 ribu kamar per malam selama setahun.

 

“Biro perjalanan online yang tanpa izin ini juga tidak membayar pajak dari hasil transaksi karena langsung masuk ke pelaku usaha online yang berada di luar daerah atau luar negeri,” katanya, Selasa (20/11/2012).

 

Dia membandingkan dengan Asita yang setiap tahun mampu menghasilkan 5 juta kamar per malam yang keuntungannya tetap dihitung dalam pajak pendapatan untuk kontribusi kepada pembangunan.

 

Menurut Sudibya ini memang merupakan salah satu tantangan di era pasar bebas, oleh karena itu perlu regulasi pemerintah untuk menertibkannya. Apalagi, biro perjalanana online ini berisiko besar kepada konsumen karena tidak ada pertanggungjawaban secara hukum setelah bertransaksi.

 

Dia mendorong para anggota bergabung dalam wadah koperasi untuk menggalang dana agar dapat bernegosiasi dengan pihak hotel. Tujuannya untuk mendapatkan harga kamar dengan harga yang lebih rendah dari kontrak yang dihasilkan perusahaan biro perjalanan di luar anggota Asita..

 

“Dengan posisi tawar sebanyak 5 juta kamar per malam selama setahun, kenapa tidak bisa mendapatkan harga yang lebih rendah US$1 dari online travel agent melalui perolehan dana yang terkumpul di koperasi, misalnya,” ujarnya.

 

Wakil Ketua DPD Asita Bali Ketut Ardhana mengatakan perlu penegakan hukum untuk menertibkan biro perjalanan online ilegal tersebut. Isu ini, kata dia, akan menjadi salah satu pokok bahasan dalam Musda XII Asita mendatang.(k2)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...