Rupiah Menguat Jelang Libur Natal, Dolar AS Turun Jadi Rp16.750

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - Busana tradisional Korea hanbok akan dipamerkan di event internasional pada bulan depan di Miami.

 

Pada pembukaan ajang Art Miami nanti, 12 model hanbok rancangan Lee Hye-soon dari rumah mode Damyeon akan ditontonkan ke sekitar 500 tamu.

 

Hanbok akan diperlihatkan dalam jarak dekat sehingga garis elegan, jenis kain, maupun pola dan warna yang keren bisa terlihat jelas.

 

"Saya diundang untuk memperagakan hanbok dalam pembukaan seni bertema Fashion is Art. Saya senang dengan tema tersebut karena selalu ada dalam benak dan selalu saya bagi ketika memberikan kuliah," kata Lee dalam sebuah wawancara bersama The Korea Herald.

 

Lee, presiden sekaligus desainer Damyeon, tetap mempertahankan nilai-nilai tradisi keseharian dengan memakai hanbok selama 20 tahun.

 

Usaha kerasnya untuk melestarikan hanbok dengan cara kontemporer tidaklah mudah. Dia pernah dilarang oleh staf hotel ketika mau memasuki restoran pada awal tahun ini gara-gara mengenakan hanbok.

 

Staf hotel tersebut beralasan jenis pakaian yang dipakai Lee 'menghalangi pelanggan lain'. Insiden ini menyebabkan publik geram, dan membuat presiden hotel meminta maaf secara pribadi.

 

Banyak masyarakat terkejut ketika mengetahui bahwa orang yang menjadi pusat kontroversi hanbok tersebut adalah desainer yang sangat memuja hanbok, terkenal dengan desain kostum untuk film berlatar klasik seperti Ssanghwajeom dan Scandal.

 

Hanbok Damyeon dikenal memiliki karakteristik desain tradisional yang 'mewah dan mutakhir, yang ditampilkan dalam pilihan warna-warna elegan, pola, dan penjahitan.

 

Desainnya menawarkan kenyamanan yang tidak pernah orang sangka ketika memakai hanbok.

 

Penerjemahannya akan hanbok yang mutakhir itulah yang mengantarkannya ke panggung perhatian seniman jutawan yang berbasis di Miami Bernice Steinbaum.

 

Menyelaraskan antara tradisi dan modernitas bisa dipelajari  banyak dari hanbok, dan begitu banyak aspek hanbok yang bisa diterapkan di kehidupan modern.

 

"Hanbok mengekspresikan  keberagaman karakteristik--kenyamanan, kemutakhiran, kemewahan dan avant-garde--yang datang dari pendahulu kami yang bijak," kata Lee.

 

Lee saat ini berencana meluncurkan brand khusus untuk bayi 'Damyeon-ah' (artinya taoge) pada akhir November ini. Dia juga tertantang mengombinasikan desain hanbok dengan pakaian modern seperti seragam sekolah dan kantor. (Foto: PicKorea/asianewsnet/ajz)

 

 

 

Sumber