Pertumbuhan Kredit Bank Melambat ke 7,36 Persen per Oktober 2025

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA : Komisi Pemberantasan Korupsi memanggil dua tersangka kasus simulator surat izin mengemudi (SIM), yakni Brigadir Jenderal Pol. Didik Purnomo dan Budi Susanto pada Jumat (2/11) pekan ini.

 

Selama ini KPK dikenal identik dengan 'Jumat keramat', dimana tersangka yang diperiksa pada hari Jumat akan langsung ditahan. Namun, KPK belum bisa memastikan apakah keduanya ditahan atau tidak.

 

"Saya dapat info, rencananya Jumat ada pemeriksaan terhadap DP dan BS. Apakah diperiksa sebagai saksi atau tersangka saya belum dapat informasi. Kami juga belum memutuskan penahanan atau tidak," ujar Juru Bicara KPK Johan Budi SP, Rabu (31/10/2012).

 

Sebagaimana diketahui, dalam kasus ini KPK telah menetapkan Irjen Djoko Susilo sebagai tersangka bersama tiga orang lainnya yakni mantan Wakil Kepala Korlantas Brigadir Jenderal (Pol) Didik Purnomo serta Budi Susanto dan Sukotjo Bambang. Ketiga orang tersebut juga menjadi tersangka di Mabes Polri.

 

KPK menjerat Djoko bersama ketiga tersangka lainnya dengan pasal penyalahgunaan kewenangan yang mengakibatkan kerugian negara atau keuntungan pihak lain.

 

Adapun kerugian negara dalam proyek pengadaan simulator roda dua dan roda empat ini mencapai Rp 100 miliar. Djoko sendiri diduga menerima suap miliaran rupiah dari Budi Susanto terkait proyek senilai Rp 198,6 miliar tersebut. (bas)

 

 

 

Sumber