Kala PNM Dampingi Ibu-ibu Mekaar Berperan Sebagai Penguat Keluarga

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA—Anda masih penasaran dengan pesona kekayaan alam dan objek pariwisata eksotis di Pulau Kalimantan? Tidak perlu jauh-jauh ke Pulau Kalimantan, datanglah ke Mal Taman Anggrek menyaksikan Borneo Extravaganza 2012 yang digelar 19-21 Oktober 2012.

 

 

 

Selama berlangsungnya kegiatan tersebut, akan ditampilkan berbagai potensi ecotourism seperti hutan konservasi orang utan Tanjung Puting, diving di Kepulauan Derawan serta potensi sungai River Cruise di Sungai Rungan dan Kahayan.

 

 

 

Selain itu juga ada berbagai atraksi budaya Dayak, Tionghoa, tarian Melayu serta berbagai kerajinan  khas Kalimantan yang didatangkan langsung dari daerah tersebut. Bagi yang suka berlian, juga ada pameran permata Martapura dari Kalimantan Selatan dan aneka kesenian serta tarian dari Kalimantan.

 

 

 

Rangkaian kegiatan itu merupakan ajang promosi parisiwata Kalimantan, yang diselenggarakan untuk kelima kalinya oleh Direktorat Promosi Pariwisata Dalam Negeri, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama empat Pemerintah Provinsi se-Kalimantan yakni Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur.

 

 

 

“Borneo Extravaganza 2012 merupakan salah satu upaya untuk mencapai target 245 juta perjalanan wisatawan nusantara. Dalam kegiatan ini ditampilkan berbagai keunikan dari setiap provinsi di Kalimantan,” kata Hari Untoro, Staf Ahli Menparekraf Bidang Multikultural,” di sela-sela pembukaan acara itu di Jakarta, Jumat (19/10).

 

 

 

Dia menjelaskan Borneo Extravaganza bertujuan  untuk meningkatkan citra Kalimantan, memberi wadah bagi Pemda se-Kalimantan untuk melakukan promosi pariwisata seracara terpadu, sekaligus menyebarkan informasi tentang objek wisata dan daya tarik wisata di wilayah tersebut.

 

 

 

“Tema yang diusung dalam event dua tahunan ini adalah Unique Borneo, yang menampilkan keunikan pariwisata Kalimantan dalam bentuk pameran destinasi wisata, atraksi tarian dan budaya, fashion show , dan penjualan berbagai kerajinan khas Kalimantan,” jelasnya. (yus)

 

 

 

 

Sumber