Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

INDUSTRI PERBANKAN: Bank Sahabat Sampoerna masuki unit syariah

Recommended Posts

PALEMBANG: PT Bank Sahabat Sampoerna menargetkan unit usaha syariah dapat beroperasi paling lambat kuartal pertama 2013 guna mendukung bisnis perseroan tersebut.

 

Direktur Utama Bank Sahabat Sampoerna Indra W Supriadi mengatakan sebetulnya modal yang dimiliki perseroan saat ini sudah melampaui untuk membentuk unit usaha syariah (UUS) yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.

 

“Sebetulnya modal kami sudah melampaui, sekarang sudah Rp260 miliar dengan rasio kecukupan modal di atas 30%. Hanya, memang saat ini [uUS] masih dalam pembahasan dengan BI,” katanya seusai meresmikan pembukaan kantor cabang Bank Sahabat Sampoerna di Palembang, Senin (15/10/2012).

 

Sebelumnya, perseroan menargetkan UUS dapat beroperasi pada Juli 2012 dimana direncanakan akan dibuka di Cabang Jakarta. Hanya, sampai sekarang izinnya masih proses di bank sentral.

 

Dia menambahkan dalam waktu dekat ini perseroan juga akan mendapat suntikan modal kembali sebesar Rp100 miliar sehingga pada akhir 2012 modal bank tersebut bisa menjadi Rp360 miliar dan CAR juga meningkat jadi 40%.

 

Indra melanjutkan, pembentukan UUS tidak hanya memerlukan kesiapan modal, tetapi pembenahan lainnya, seperti infrastruktur dan Sumber Daya Manusia untuk menjalankan unit tersebut.

 

“SDM-nya ada yang sedang kami didik. Manajemen juga fokus pada konsolidasi internal, terutama memperkuat infrastruktur teknologi informasi, jaringan distribusi dan peningkatan kemampuan SDM,” katanya.

 

Dia mengatakan selain akan mengembangkan bisnis syariah, perusahaan juga gencar berekspansi dengan membuka kantor cabang baru di beberapa kota, salah satunya di Palembang dan Surabaya pada bulan ini.

 

Sebelumnya Bank Sahabat Sampoerna sudah memiliki jaringan kantor yang tersebar di Jakarta, Medan dan Pekanbaru.

 

Sejauh ini, perseroan itu telah menyalurkan kredit Rp811,78 miliar per semester I / 2012 atau tumbuh sebesar 26,17% dari posisi Desember 2011 yang sebesar Rp643,40 miliar. Adapun LDR yang dimiliki perbankan tercatat sebesar 2,4% atau turun dari 4,7% pada tahun lalu. (Foto:sampoernastrategic.com) (msb)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...