Kala PNM Dampingi Ibu-ibu Mekaar Berperan Sebagai Penguat Keluarga

[Parno Pemilik Lapak 0]

MALANG: Badan Pemeriksa Keuangan segera melaporkan hasil investigasi terkait dengan Proyek Hambalang ke DPR dan pemerintah.

 

Anggota IV Bidang Sumber Daya Alam, Infrastruktur, dan Lingkungan Hidup BPK Ali Masykur Musa, mengatakan saat ini hasil investegasi proyek tersebut oleh BPK sudah rampung. Namun, untuk disampaikan ke DPR dan pemerintah perlu finalisasi redaksional.

 

"Kesimpulannya seperti apa, tentu tidak bisa disebut sekarang karena hasil investigasi tersebut belum diserahkan ke DPR dan pemerintah,” kata Ali Masykur Musa dalam silaturrahim dengan wartawan seusai melantik Pengurus Cabang ISNU Malang, Jawa Timur, Senin (15/10/2012).

 

Adapun investigasi untuk Proyek Simulator SIM, dia mengakui,  BPK belum melakukan aksi ke luar, masih dalam tahap pendalaman kasus secara internal. Pertimbangannya karena permintaan itu baru datang.

 

Dia tidak menyebut instansi mana yang meminta investigasi Proyek Simulator SIM. “Yang jelas, instansi penegak hukum.”

 

Terkait dengan efektifitas dan tindak lanjut oleh aparat penegak hukum atas hasil pemeriksaan BPK, dia akui, secara umum masih kurang. Kalau diproporsikan, hanya sekitar 30% dari hasil pemeriksaan BPK yang ditindaklanjuti aparat penegak hukum.

 

Padahal, lanjut dia, BPK merupakan aparat yang berwenang untuk melakukan penyelidikan. Dengan demikian, hasil pemeriksaannya valid.

 

Hasil pemeriksaan BPK sudah jelas klasifikasinya. Ada yang disebabkan karena faktor inefisiensi, potensi kerugian negara, dan merugikan negara. “Nah poin terakhir ini kan jelas. Sudah ada kerugian negara. Aparat penegak hukum bisa langsung menindaklanjuti  dengan memproses kasus tersebut.”(k24/msb)

 

 

 

Sumber