Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

KASUS HAMBALANG: Deddy Kusdinar penuhi panggilan KPK

Recommended Posts

JAKARTA: Tersangka kasus pembangunan Sekolah Olahraga Nasional (SON) Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Deddy Kusdinar (DK) memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (15/10/2012).

 

Mengenakan kemeja putih, Deddy tiba pukul 09.40 WIB didamping kuasa hukumnya Rudy Alfonso.

 

"Ini kan pemeriksaan pertama beliau sebagai tersangka. Semuanya berpulang kepada penyidik. Pak DK mengikuti proses saja, sebagai orang yang taat hukum," ujar Rudy.

 

Sementara Deddy menyangkal bahwa dirinya melakukan korupsi dalam proyek ini. Menurutnya Hambalang telah dimulai sejak 2004, sedangkan dirinya baru menjadi pejabat pembuat komitmen (PPK) pada 2010.

 

"Saya sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK) itu tahun 2010. Karena banyak beredar kabar di media massa bahwa saya dari awal. Tanah segala macam. Tanah itu kan sebelum tahun 2010 ,jadi ada PPK sebelum saya," tuturnya.

 

Namun Deddy enggan menyebut secara pasti siapa PPK sebelum dirinya yang menurutnya lebih bertanggung jawab terhadap kasus ini. Ia juga menegaskan bahwa PPK ini mewakili lembaga (Kemenpora) sehingga setiap keputusan harus selalu koordinasi dengan pimpinannya.

 

"Kalau teman-teman kan selama ini seolah-olah saya yang mengatur apa penuntasan anggaran, saya yang katanya mengatur itu segala macam. Kenapa enggak diusulkan saja saya jadi menterinya atau pimpinan di sana oleh teman-teman," tegasnya.

 

Dalam pemeriksaan perdananya ini, Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kemenpora ini akan menyampaikan apa yang diketahuinya sesuai dengan tupoksi (tugas pokok dan fungsi).

 

KPK sendiri belum mendapat informasi resmi apakah Deddy akan ditahan atau tidak. "Informasinya (ditahan) belum ada," pungkas Juru Bicara KPK, Johan Budi. (ra)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...