Daftar Saham Berpeluang Cuan di Pekan Pendek Jelang Libur Nataru

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Corbis)

 

 

 

JAKARTA - Pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak diimbangi oleh ekspor yang memadai. Ha ini mengakibatkan Indonesia kerap mencatat defisit pada neraca perdagnagan lantaran tingginya impor.Menteri BUMN Dahlan Iskan menuturkan potensi ekspor Indonesia cukup tinggi. Dia mencontohkan, ekspor barongsai Indonesia ke beberapa negara tujuan di Asia.

 

"Sebelumnya kita selalu impor dari Malaysia atau Singapura, sekarang kita sudah ekspor," ungkap Dahlan di Kantor Sekretariat PB Persobarin, Komplek MGK, Kemayoran, Jakarta, Minggu (14/10/2012).

 

Dahlan mengungkapkan, Barongsai yang di ekpor ke Asia hanya memiliki bobot 2,5 kilogram. Bobot ini jauh lebih rendah ketimbang barongsai masa lalu. "2,5 kg sekarang berat Barongsai, dulukan Barongsai delapan kilo ke atas," katanya.

 

Dahlan berharap ekspor Barongsai dapat terus meningkat, seiring masuknya Barongsai sebagai anggota KONI. (mrt)

 

 

 

Sumber