Video: Rupiah Masih Lesu - Efek Kebijakan Bea Ekspor ke Saham Emas

[Parno Pemilik Lapak 0]

PESHAWAR, Pakistan: Seorang pembom bunuh diri Sabtu (13/10) meledakkan sebuah mobil dekat satu pasar di kota Pakistan barat laut, yang menewaskan setidaknya 16 orang dan mencederai 30 orang lainnya, kata para pejabat.

 

Ledakan itu menghantam pasar kecil di Darra Adam Khel dekat satu kantor komite perdamaian anti-pemberontak lokal, yang para pejabat katakan adalah sasaran serangan itu.

 

"Jumlah korban tewas meningkat menjadi 16 orang dan 30 orang lainnya cedera," kata pejabat pemerintah lokal Fakhar-ud-Din kepada AFP.

 

Ia mengatakan tidak segera jelas berapa jumlah anggota komite perdamaian itu yang tewas atau cedera ketika ledakan bom itu terjadi di jalan yang ramai dan banyak orang yang sedang berbelanja menjadi korban.

 

Menteri Informasi untuk provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Mian Iftikhar Hussain mengataan: "Itu adalah serangan bunuh diri dan targetnya adalah komite perdamaian lokal."

 

Dua pejabat lainnya mengonfirmasikan serangan bom itu dan jumlah korban tewas dan beberapa orang dari mereka yang cedera dibawa ke kota-kota lain untuk dirwat karena fasilitas kesehatan lokal tidak cukup untuk menampung mereka.

 

Tidak ada satu pihakpun mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, kata para pejabat.

 

Komite perdamaian beranggotakan satu kelompok sempalan dari mantan gerilyawan yang melepaskan diri dari kolega-kolega Taliban mereka dan membentuk satu milisi yang mendukung para pemuka lokal dan usaha-usaha pemerintah menghadapi gerilyawan, kata seorang pejabat intelijen lokal.

 

Darra Adam Khel yang semi-otonomi terletak antara kota-kota Peshawar di barat laut dan Khohat dan sering dilanda serangan bom bunuh dan bom-bom yang dituduh dilakukan Taliban.

 

Taliban Selasa menembak aktivis hak asasi manusia pelajar putri Malala Yousafzai, 14 tahun di kepala ketika ia naik sebuah sebuah bus sekolah di bekas pangkalan Taliban di Swat. (Antara/Bsi)

 

 

 

Sumber