Daftar Saham Berpeluang Cuan di Pekan Pendek Jelang Libur Nataru

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA; Pelaksanaan beauty contest tender pembangunan pengelolaan sampah terpadu (ITF) Sunter yang tertunda sebulan lalu, masih belum bisa direalisasi karena panitia lelang masih menunggu keluarnya pernyataan dari Bank Indonesia.

 

?

 

Kepala Dinas Kebersihan DKI Eko Bharuna mengatakan sejak pertengahan September lalu panitia lelang sudah menyerahkan kelengkapan adminsitrasi dari tiga peserta lelang yang lulus prakualifikasi kepada BI.

 

?

 

Namun, sambungnya, karena masih banyak data-data lain yang perlu dilengkapi sampai saat ini BI belum bisa memberikan pernyataannya.

 

?

 

?Kami masih menunggu keputusan BI yang menyatakan secara jelas mengenai lalu lintas keuangan masing-masing peserta lelang. Meskipun seluruhnya sudah memenuhi kecukupan modal sebesar 30%, tetapi perlu diketahui bagaimana aliran dananya,? katanya, Senin (8/10).

 

?

 

Menurutnya, aliran dana perusahaan penting diketahui agar bisa dipastikan apakah kecukupan modal itu memang milik perusahaan bersangkutan atau tidak, bukan sekedar dana titipan atau pinjaman.

 

?

 

?Besaran anggaran untuk pembangunan ITF Sunter mencapai Rp1,3 triliun, sehingga setiap peserta lelang wajib memenuhi ketersediaan modal sebesar Rp390 miliar,? tuturnya.

 

Adapun tiga perusahaan yang menjadi peserta lelang adalah PT Jakarta Green Initiatives (kerja sama dengan Jepang), PT Phoenix Pembangunan Indonesia (kerja sama dengan Singapura) dan PT Wira Gulfindo Sarana (kerja sama dengan India). (06/yus)

 

 

 

Sumber