Dukung Pemulihan, Danantara dan BRI Terjun Langsung ke Aceh Tamiang

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - PT PLN (Persero) menyatakan akan mempercepat pelaksanaan fast track 10 ribu megawatt (MW) tahap kedua meskipun proyek 10 ribu MW tahap pertama belum juga selesai.?Direktur Operasi Indonesia Bagian Barat PLN Harry Jaya Pahlawan mengatakan, fast track 10 MW tahap pertama ditargetkan selesai pada 2013. Adapun saat ini pengerjaan proyek tersebut telah sekira 50-60 persen.

 

"Tahun ini 50-60 persen, 2013 selesai," kata Harry, saat menghadiri konferensi pers di Gedung Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jakarta, Senin (8/10/2012).

 

Harry menambahkan, terkait dengan program 10 ribu MW tahap II yang sudah dicanangkan pemerintah, pihaknya berkomitmen untuk menggunakan Energi Baru Terbarukan (EBTK).

 

"Kita punya pengalaman 10 ribu MW tahap II sudah ada pengalaman tahap pertama. Memang Variabelnya banyak sekali, semoga kita bisa melaksanakan fast track tahap II karena segala macam kita lakukan. Kita bertekad untuk lebih baik lagi," ungkap Harry.

 

Menurut Harry, dalam percepatan pembangunan pembangkit listrik yang menggunakan tenaga energi baru terbarukan (EBTK) terkendala beberapa hal. Salah satunya adalah harga komponen pembangkit yang lebih mahal dibandingkan dengan harga komponen pembangkit yang menggunakan energi fosil.?

 

"Kita berusaha cepat, trafo EBTK mahal, sampai puluhan miliar dan membuatnya perlu dua bulan. Trafo EBTK bukan hanya satu tapi puluhan. Masyarakat juga harus tahu. PLN ini adalah publik yang tidak ada batasnya, makannya kita jaga bersama-sama," tutup Harry. (gna)

 

(rhs)

 

 

 

Sumber