Outbound Sebagai Solusi Penguatan Kerja Tim ( HUB: 0822-1122-1909 )

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - Pemerintah meminta perbankan syariah menambah modal. Hal ini digunakan agar perbankan syariah siap menerima dana haji dari nasabah yang jumlahnya besar.Dirjen Haji dan Umroh Kementerian Agama Anggito Abimanyu menyebut, selama ini 80 persen dana haji disimpan di sukuk. Sedangkan 20 persen sisanya disimpan di perbankan. Dari 20 persen ini, sebagian besar disimpan di perbankan konvensional dan hanya sebagian kecil yang disimpan di perbankan syariah.

 

"Padahal ini kan sayang sekali, saya ingin dana haji ini dikelola perbankan syariah," ungkap Anggito di MNC Tower, Jakarta, Kamis (4/10/2012) malam.

 

Namun, niatan Anggito ini terkendala beberapa hal seperti minimnya modal perbankan syariah.

 

"Modalnya minim, hanya 10 persen dana pihak ketiganya. Kalau mengelola dana haji yang besar banget ini nanti kalau ada apa-apa bagaimana? Pertanggungannya gimana? Tambah modal dulu biar siap," tambah dia.

?

Selain menambah modal, Anggito juga menyarankan agar perbankan syariah menambah jumlah kantor cabang, ATM dan juga sistem IT yang menunjang bisnis bank. (gna) (rhs)

 

 

 

Sumber