Pelni Bakal Pakai PMN Rp2,5 T untuk Beli Kapal Buat Ekspansi Rute

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - Harga emas terus bergerak menguat seiring dengan suramnya data pengangguran di Amerika Serikat (AS) dan berlarut-larutnya krisis utang zona euro. Setelah sebelumnya melejit 3,2 persen, harga emas pun kini menguat 0,1 persen.

 

Seperti dilansir dari Reuters, harga emas pada Senin (5/9/2011) pagi bergerak menguat 0,1 persen jadi USD1.886,19 per ounce setelah sebelumnya juga naik hingga 3,2 persen. Sementara US gold GCcv1 naik 0,6 persen menjadi USD1.888,90.

 

Angka pertumbuhan lapangan pekerjaan pada bulan Agustus terhenti dan memicu kembali kekhawatiran akan terjadinya resesi. Tekanan pun semakin menumpuk di pundak Presiden Barack Obama dan Federal Reserve untuk memberikan rangsangan pada perekonomiannya.

 

Pergerakan harga emas juga tidak luput dari pengaruh kekhawatiran tentang krisis utang zona euro, khussunya Yunani dan langkahnya memperoleh bantuhan tahap selanjutnya dari lembaga pemberi pinjaman internasional. Bank sentral Eropa juga menekan Italia untuk memperketat kontrol keuangan dan reformasi ekonomi itu.

 

Di sisi lain, nilai euro jatuh ke level terendahnya dalam tiga minggu terakhir terhadap dolar di Asia. Sementara mata uang lainnya juga tampak tertekan karena kekhawatiran tentang masalah utang zona euro dan lemahnya data payrolls AS.

(wdi)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber