Roti O Minta Maaf soal Viral Pegawai Tolak Pembayaran Tunai Lansia

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Corbis)

 

 

 

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melanjutkan penguatan. IHSG menguat 6,44 poin atau 0,15 persen ke 4.257,96.Sementara di Asia, saham-saham bergerak mixed dengan indeks Shanghai naik 29,85 poin atau 1,45 persen, indeks Hang Seng menguat 31,89 poin atau 0,15 persen, saham Nikkei 27,46 poin atau 0,31 persen. Sementara indeks Straits Times turun 3,72 poin atau 0,12 persen.

 

Sinarmas Sekuritas dalam risetnya mengungkapkan secara teknikal indeks diperkirakan akan bergerak mixed di kisaran 4.230-4.273.

 

"Antisipasi terhadap keputusan kebijakan moneter dua bank sentral yaitu ECB dan BOE, serta data-data ekonomi AS yang dirilis yaitu ADP employment change dan ISM non-manufacturing akan memberikan sentimen terhadap pergerakan indeks," ungkap riset tersebut, Kamis (4/10/2012).

 

IHSG dibuka dengan 50 saham menguat, 25 saham melemah, dan 71 saham bergerak stagnan. Pada pagi ini, terjadi transaksi sebesar Rp97,572 miliar dari 73,601 juta lembar saham diperdagangkan. Terpantau asing melakukan aksi jual sebesar Rp1,490 miliar.

 

Indeks LQ45 naik 1,84 poin atau 0,3 persen ke 732,48, indeks IDX30 menguat 0,98 poin atau 0,3 persen ke 370,87, dan Jakarta Islamic Indeks (JII) menguat 2,62 poin atau 0,4 persen.

 

Sektor-sektor IHSG terpantau mayorias menguat, dengan sektor tambang menguat 3,10 poin atau 0,2 persen, sektor aneka industri menguat 7,78 poin atau 0,6 persen, sektor manufaktur naik 5,84 poin atau 0,5 persen. Sedangkan sektor perdangan turun 2,16 poin atau 0,3 persen, dan sektor keuangan turun tipis 0,59 poin atau 0,1 persen.

 

Adapun saham-saham yang menguat (top gainers) antara lain saham PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) naik Rp200 ke Rp20.750, saham PT Bhakti Capital Indonesia Tbk (BCAP) naik Rp160 ke Rp1.520, saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik Rp150 ke Rp21.100.

 

Sedangkan saham-saham yang melemah (top losers) antara lain saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp100 menjadi Rp49.300, saham PT Harum Energy Tbk (HRUM) turun Rp100 menjadi Rp5.600, saham PT Inovisi Infracom Tbk (INVS) turun Rp100 menjadi Rp6.200.

(mrt)

 

 

 

Sumber