Wamentrans Soroti Potensi Kawasan Transmigrasi di Diseminasi Riset TEP

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Pemerintah meluncurkan Website Indonesian SME Sercive Center untuk memfasioitasi pelaku koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah agar mendapatkan informasi di pusat-pusat pelayanan sektor riil.

 

I Wayan Dipta, Deputi Bidang Pengkajian Kementerian Koperasi dan UKM, mengatakan peluncuran dan pendirian website tersebut sesuai mandate ASEAN Economic Community Blueprint dan ASEAN Strategic Action Plan for SME Development 2010-2015.

 

?Melalui fasilitas informasi, teknologi dan komonikasi (TIK) website ini merupakan dukungan solusi di kawasan ASEAN maupun global.IIndonesian SME Service Center juga bisa menjadi wahana menjalin kerja sama antara sesama KUMKM di wilayah ASEAN,? katanya kepada Bisnis, Rabu (26/9).

 

Website Indonesian SME Service Center juga bisa diakses dengan alamat http://www.indonesiansme.com. Website ini berisi seluruh informasi yang diperlukan pelaku koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah (KUMKM) untuk mengembangkan usahanya.

 

Menurut Wayan Dipta, manfaat website untuk komunitas online untuk membentuk wadah members atau anggota dengan minat yang sejenis. Maksudnya ?agar bisa terjalin diskusi dan kerja sama di antara sesama KUMKM members.

 

Komunitas seperti ini sangat membantu bagi anggota yang bergerak di sektor KUMKM. Sebab, mereka perlu berdiskusi dengan rekan bisnis baik dari dalam maupun luar negeri. Sedangkan bahasa yang dipakai Indonesia dan secara internasional adalah Inggris.

 

?Melalui jaringan tersebut, pasar ekspor akan lebih mudah mereka jangkau jika pelaku KUMKM di Indonesia sudah menemukan calon mitranya atau menemukan orang yang tepat untuk kebutuhan usahanya.?

 

Oleh karena itu penciptaan website ini disesuaikan berdasarkan analisa kebutuhan. Forum SME Service Center dikelompokkan pada kategori besar Beranda untuk Member, Komunitas Regional, Kelompok Bisnis, Rubrik Konsultasi, dan Peluang Bisnis.

 

Pengelompokan ini masih memungkinkan berubah di kemudian hari sesuai perkembangan forum dan kebutuhan members. Pada website tersebut juga ada kategori forum seperti business consultation, tata cara ekspor.

 

Bahkan ada panduan bagaimana cara KUMKM melakukan ekspor dari tingkat pemula. Oleh karena itu struktur di atas mempermudah pengguna forum mencari informasi yang dibutuhkan sesuai dengan topik bahasan yang diinginkan. (faa)

 

 

 

Sumber