Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Bisnis -> Jelang Akhir Tahun, Saham Perbankan Siap Bersinar

Recommended Posts

JAKARTA - Salah satu emiten yang "bersinar" memasuki paruh kedua di 2011 adalah emiten sektor perbankan. Hal ini dibuktikan dengan kinerja daripada emiten perbankan tersebut yang kenaikannya melebihi ekspektasi dari berbagai kalangan analis.

 

Analis pasar modal, M Alfatih menuturkan meningkatnya kinerja emiten perbankan tersebut didukung oleh kondisi perekonomian di tanah air yang stabil sehingga kinerja atau fundamental dari emiten perbankan tersebut pun menjadi melonjak tinggi.

 

"Bahkan return of assets (ROA), rasio kecukupan modal (CAR) dan net interest margin (NIM) emiten perbankan tersebut pun diklaim sebagai salah satu yang terbaik di Asia," ungkap Alfatih kepada okezone, belum lama ini.

 

Banyaknya kasus yang membelenggu perbankan Indonesia saat ini seperti kasus penggelapan dana yang dilakukan oleh Citibank, lalu kasus penggelapan dana PT Elnusa Tbk (ELSA) oleh PT Bank Mega Tbk (MEGA) tidak berpengaruh terlalu signifikan terhadap dunia perbankan.

 

Hal itu terbukti dari awal tahun hingga saat ini pergerakan harga saham perbankan sudah meningkat sebesar 8,72 persen.

 

Dengan ekspektasi bahwa BI Rate akan ditahan pada level 6,75 persen hingga akhir tahun menyebabkan penyaluran kredit para perbankan tersebut pun menjadi meningkat apalagi tidak sedikit dari emiten-emiten perbankan tersebut yang mempunyai komitmen khusus untuk menyalurkan kredit untuk kalangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang tentu saja berguna untuk menggerakan perekonomian lebih baik dari sebelumnya.

 

Inilah laba para emiten perbankan hingga semester-I 2011 yang mayoritas mengalami peningkatan:

 

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) meraup laba bersih sebesar Rp4,8 triliun atau meningkat 20,4 persen dari periode yang sama tahun lalu year on year (YoY).

 

2. PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) mencatat kenaikan laba bersih sebesar 50 persen menjadi Rp337 miliar hingga semester-I 2011 dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp224 miliar.

 

3. PT Bank Negara Indonesia (persero) Tbk (BNI) mencatatkan kenaikan laba bersih sebesar 41 persen dari Rp1,93 triliun pada semester I-2010 menjadi Rp2,73 triliun pada saat ini.

 

4. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencatatkan peningkatan perolehan laba tahun berjalan setelah pajak sebesar 57,15 persen menjadi Rp6,786 triliun pada semester I-2011 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya Rp4,3 triliun.

 

5. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) membukukan laba bersih sepanjang semester I tahun ini sebesar Rp480 miliar atau tumbuh 13,84 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp422 miliar.

 

6. PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) hanya mencatatkan kenaikan laba sekira tiga persen untuk enam bulan pertama di 2011 ini. Laba bersih BDMN pada akhir semester I-2011 menjadi Rp1,473 miliar dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp1,433 miliar.

 

7. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mencatatkan kenaikan laba bersih sebesar 56,7 persen jadi Rp6,3 triliun pada semester I-2011 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp4 triliun.

 

8. PT Bank Permata Tbk (BNLI) mencatatkan laba bersih setelah pajak (tidak diaudit) sebesar Rp695 miliar pada semester pertama 2011 atau meningkat 32 persen year-on-year (yoy) dari Rp527 miliar pada periode yang sama di 2010.

 

Ke depannya, saham dalam sektor perbankan ini masih memiliki prospek yang cukup baik untuk dapat diakumulasikan oleh para investor, di mana menurut Alfatih sendiri diprediksikan hingga akhir 2011 harga saham emiten perbankan tersebut bisa mengalami peningkatan sebesar 15 persen.

(and)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...