Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

JALUR KERETA: 2013, 60% Double track pantura Jawa selesai

Recommended Posts

JAKARTA: Kementerian Perhubungan menargetkan jalur ganda rel kereta api lintas utara Jawa sudah dapat beroperasi --meski hanya sampai Semarang pada Lebaran 2013-- sehingga akan dapat mengurangi kepadatan di jalan raya saat musim mudik.

 

“Secara fisik track (rel) sudah jadi, tinggal sinyal. Target dari Jakarta sampai Semarang sudah bisa dioperasikan pada Lebaran tahun depan meski sinyal masih campuran, yakni elektrik mekanik bahkan ada yang manual,” kata Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Tundjung Inderawan kepada Bisnis, Rabu (29/8/2012).

 

Pengerjaan jalur ganda kereta api lintas utara Jawa di empat satuan kerja (satker)

 

Wilayah Satker

 

Panjang lintasan (km)

 

Nilai anggaran

 

Lintas Cirebon-Brebes

 

63

 

Rp1,3 triliun

 

Lintas Pekalongan-Semarang

 

90

 

Rp2,1 triliun

 

Lintas Semarang-Bojonegoro

 

180

 

Rp4,6 triliun

 

Lintas Bojonegoro-Surabaya

 

103

 

Rp1,8 triliun

 

Dia menambahkan dengan dapat dioperasikannya jalur ganda di lintas utara Jawa yakni rute Jakarta-Semarang (belum sampai Surabaya) akan dapat mengurangi kepadatan di jalan raya sepanjang Pantura pada musim mudik Lebaran 2013.

 

Tundjung menargetkan pada akhir tahun ini proyek jalur ganda kereta api  lintas utara Jawa dapat mencapai progres 60% dari total sisa jalur yang akan dibangun dalam dua tahun ke depan sepanjang 436 km.

 

“Total panjang double track yang telah beroperasi mencapai 291 km dari total keseluruhan panjang lintasan yang mencapai 727 kilometer. Saat ini progres telah mencapai 30% dari sisa 436 kilometer, kami targetkan akhir tahun progres bisa mencapai 60%,” kata Tundjung.

 

Tundjung mengungkapkan untuk mengejar target penyelesaian seluruh jalur ganda lintas utara Jawa pada akhir 2013 dan beroperasi awal 2014, akselerasi pekerjaan dilakukan pada spot tanah yang sudah dibebaskan.

 

“Pembebasan lahan memang masih menjadi kendala, sehingga pekerjaan berjalan hanya pada lokasi yang sudah dibebaskan. Karenanya, pekerjaan berlangsung secara parsial di empat lokasi satker [satuan kerja],” katanya.

 

Dia menjelaskan terdapat kendala dibeberapa tempat pada lintasan Semarang-Bojonegoro, yakni lokasi pengadaan material cukup jauh. "Kendalanya, pengadaan material harus melalui jalan umum, sehingga penduduk sekitar kerap terganggu," ujarnya.

 

 

Berdasarkan data Juli 2012, progres keuangan secara keseluruhan dari rencana pembangunan sisa jalur sepanjang 436 kilometer tahun anggaran 2012-2013 telah mencapai 36,10% atau senilai Rp1,21 triliun dari rencana 35,92% atau senilai Rp1,20 triliun. Untuk progres fisik, realisasi telah mencapai 30% dari rencana 15,56%.(msb)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...