Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

BURSA SAHAM: Pemerintah 'ancam' PT Bursa Efek Indonesia

Recommended Posts

JAKARTA:Pemerintah mengingatkan PT Bursa Efek Indonesia untuk tidak mengulangi terjadinya gangguan sistem transaksi bursa saham.

 

Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menuturkan gangguan teknis yang terjadi akan memberikan kesan yang buruk bagi para investor. Untuk itu, PT BEI diimbau tidak mengulangi kesalahan teknis yang sama.

 

“Saya harapkan tidak terulang lagi karena akan menimbulkan impresi tidakk baik kalau terjadi lagi,” ujar Hatta di Jakarta, Selasa(28/8/2012).

 

Kendati demikian, dia meyakini peristiwa tersebut tidak akan mengganggu kepercayaan pasar terhadap kinerja pasar modal di Indonesia.

 

Dia menyarankan petugas penanggungjawab sistem transaksi bursa saham untuk segera menemukan penyebab gangguan dan menanggulanginya dengan baik.

 

Pada Senin(27/8/2012) kemarin, bursa saham dibuka terlambat dan ditutup lebih cepat, masing-masing selama 30 menit dari waktu normal. Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko PT BEI Adikin Basirun menuturkan terlambatnya waktu pembukaan pagi hari terjadi karena pengiriman data yang bermasalah dan disebabkan oleh gangguan sistem broadcast.

 

Gangguaan sistem di bursa efek menurunkan nilai transaksi hingga 73,6% dari transaksi rata-rata harian sejak awal Agustus.

 

Beberapa investor kemudian menuntut PT Bursa Efek Indonesia meminta maaf terkait adanya gangguan perdagangan di bursa saham.

 

Berdasarkan surat terbuka investor mengaku kkecewa terhadap tidak adanya transparansi informasi dari manajemen dalam menghadapi risiko sebagaimana telah diatur dalam UU No.8/1995 tentang Pasar Modal.

 

Pada tahap selanjutnya, investasi mengaku akan melakukan pengaduan kepada Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia dan meneruskan kepada Badan Peselisihan Sengketa Konsumen (BPSK).(msb)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...