13 Jalan Nasional di Aceh Masih Terputus Imbas Banjir dan Longsor

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Keterlambatan transaksi di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) yang terjadi pagi ini dikabarkan karena kesalahan mesin perdagangan (server engine) remote trading.

 

Hal itu tertuang dalam surat elektronik Direktur Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Samsul Hidayat dan Direktur Teknologi Informasi BEI Adikin Basirun pagi ini (27/8/2012).

 

"Sehubungan dengan adanya kendala teknis sistem remote trading BEI, dengan ini diumumkan bahwa perdagangan efek sesi I pada Senin 27 Agustus dimulai 10:00 waktu JATS," ujar surel tersebut.

 

Sebelumnya, sebuah sekuritas juga telah mengirimkan surat elektronik kepada nasabah transaksi online-nya yang diterima Bisnis pagi ini.

 

"Mohon maaf kepada para nasabah yang terhormat. Saat ini server engine Bursa Efek Indonesia sedang mengalami gangguan. Karena hal tersebut, maka kami menghimbau kapada para nasabah untuk mengecek kembali order yang sudah dilakukan. Untuk status order yang ter-reject harap dilakukan input ulang."

 

Awalnya, trading saham di BEI dikabarkan mundur dari seharusnya 9:30 menjadi 9:45 hari ini. Pada pantauan terakhir di transaksi online sekuritas itu pada 10:06, transaksi sudah mulai berjalan seperti biasanya.

 

Jam perdagangan itu seharusnya sudah didahului dengan pre-opening pasar pada 9:10--9:25 dan dilanjutkan dengan transaksi reguler pada 9:30. (arh)

 

 

 

 

 

 

Sumber