Prabowo Setuju Jatah Divestasi 10 Persen Saham Freeport Buat Papua

[Parno Pemilik Lapak 0]

BOGOR:Kebijakan tidak populer yang disiapkan pemerintah jika keadaan terpaksa untuk melakukannya, bukan sebagai bentuk kekhawatIran pemerintah atas kemungkinan dampak resesi dunia atas Indonesia.

 

Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan sejumlah langkah telah disiapkan, apalagi Indonesia memiliki pengalaman keberhasilan menangkal krisis ekonomi yang terjadi pada 1997-1998 dan 2005-2008.

 

"Bukan khawatir . Pemerintah memiliki antisipasi [dalam menghadapi] situasi global," kata Hatta menjawab pertanyaan wartawan di Istana Bogor Jumat, (24/8/2012).

 

Pemerintah, ujarnya, sudah melakukan antisipasi sehingga optimistis bisa menangkal dampak krisis dunia.Termasuk, ujarnya, melakukan kebijakan aksi tidak populer jilka mendesak untuk dilakukan.

 

"Yang dimaksud Presiden [kemungkinan adanya kebijakan tidak populer], apabila persoalan eksternal, pengaruh ekonomi global buruk," kata Hatta..

 

Sejumlah langkah, ujarnya, harus disiapkan  demi melindungi perekonomian nasioinal termasuk melindungi masyarakat kecil. "Kita harus berani juga mengambil keputusan tidak popular tadi," kata Hatta.

 

Seperti apa bentuk kebijakan tidak popular tersebut, Hatta tidak mau menjeaskan. Namun intinya bertujuan untuk memberikan perlindungan.(msb)

 

 

 

Sumber