Video: Demi Industri Baterai Listrik, Penambang Nikel Genjot Produksi

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Jumlah pemudik yang menggunakan kereta api dari Bandung menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur hingga hari kedua Lebaran kemarin meningkat 127% dibandingkan periode yang sama setahun lalu.

 

Berdasarkan data yang diterima Bisnis melalui surat elektronik dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) II, Selasa (21/8) malam, sejak H-10 sampai H+1, jumlah penumpang mencapai 456.590 orang. Sementara, pada 2011 jumlahnya 361.511 pemudik.

 

Dalam keterangan tertulisnya, Kepala Humas KAI Daop II Bambang S. Prayitno menyatakan dengan diterapkannya pembatasan kapasitas angkut hanya 100% atau sesuai dengan jumlah tempat duduk yang tersedia, membuat suasana mudik tahun ini lebih tertib dan efektif menurunkan tingkat kriminalitas.

 

Pemberlakuan sistem boarding pass juga diklaim efektif menjadikan arus mudik lebih lancar.

 

"Meskipun memang masih banyak penumpang yang belum paham sistem itu. Hingga Senin (20/8), tercatat di Stasiun Kiaracondong terdapat total 2.543 kasus nama yang tertera di tiket berbeda dengan kartu identitas mereka," ungkapnya.

 

Sebagian besar penumpang mengaku membeli tiket di calo, sedangkan sisanya mengira pembelian tiket bisa menggunakan kartu identitas orang lain.

 

Seperti diketahui, per tanggal 1 Juli KAI memberlakukan ketentuan boarding pass yang mengharuskan nama yang tertera di tiket sama dengan identitas pembeli. (ra)

 

 

 

Sumber