Lengkap! Ini 29 Pedagang Kripto Resmi Terdaftar di OJK

[Parno Pemilik Lapak 0]

PADANG: PT PLN wilayah Sumatra Barat memprediksi beban puncak listrik di daerah ini naik 3,7% sepanjang Lebaran tahun ini.

 

Judi Winardi, General Manajer PT PLN (Persero) Wilayah Sumbar menyebutkan kenaikan dikarenakan Sumbar masuk daerah kunjungan pemudik. "Jumlah warga diprediksi meledak secara temporer di lebaran, dan tentunya pemakaian listrik juga semakin lebih tinggi," katanya, Kamis (16/8/2012).

 

PLN wilayah Sumbar mencatat, beban puncak listrik di hari biasa hanya berkisar 402,2 MW. "Lebaran nanti, diprediksi mencapai 417,08 MW alias naik 3,7%," katanya.

 

Selain kesiapan dari sisi interkoneksi, PLN Sumbar juga menyiapkan 17 unit gardu bergerak, antisipasi bila terjadi hal-hal mendadak di luar perkiraan.

"Ini merupakan bentuk jaminan layanan maksimal dari PLN, untuk pelanggan," katanya.

 

Keberadaan gardu bergerak, disebar di tiap area a.l Solok, Payakumbuh, Padang dan Bukittinggi. "Kita juga siapkan trafo cadangan sebanyak 198 unit," kata Judi.

 

PLN Sumbar juga membuat regu-regu siaga piket 24 jam , bekerja sejak H-15 hingga H+15. Data pihak PLN setempat, total pelanggan listrik di Sumbar berjumlah 60.035, terdiri dari pelanggan baru dan migrasi prabayar.

Dengan rata-rata pertumbuhan 20.012 pelanggan per tahun. (K41/msb)

 

 

 

Sumber