Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

PENCIPTAAN WIRAUSAHA: Diklaim Berhasil, Buktinya KUR Capai Rp82,4 Triliun

Recommended Posts

JAKARTA: Penciptaan wirausaha baru dan pertumbuhan usaha mikro, kecil, menengah membuahkan hasil berdasarkan indikator penetrasi dana melalui pembiayaan kredit usaha rakyat yang kini menembus Rp82,4 triliun.

 

Menteri Koperasi dan UKM Sjarifuddin Hasan mengatakan realisasi penyaluran kumulatif kredit usaha rakyat (KUR) sejak diluncurkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 3 Oktober 2007 merupakan fakta yang tidak bisa dipatahkan.

 

”Setelah mengalami beberapa kali penyederhanaan regulasi,,program KUR makin sukses secara kuantitas maupun kualitas. Secara kuantitas, terjadi peningkatan realisasi, lonjakkan jumlah debitur, serta jangkauannya semakin luas,” ujarnya, Rabu (15/8/2012).

 

Secara kualitas, rasio kredit bermasalahnya atau non performing loan (NPL) masih terjaga, seperti halnya dengan jumlah klaim yang telah dibayar perusahaan asuransi penjamin kredit program KUR, masih dalam rasio.

 

Menurut dia, dana KUR yang mendapat penjaminan dari pemerintah serta disalurkan melalui perbankan, telah menyentuh kepada kurang lebih 68 juta debitor. Pada 2008, debitur KUR baru mencapai 1,6 juta. Namun empat tahun kemudian terjadi lonjakan sebanyak 5 juta debitur.

 

Deputi Bidang Pengembangan dan Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM, Choirul Djamhari menambahkan, penyaluran KUR terbesar berada di Jawa Timur yakni Rp12,85 triliun. Sedangkan yang terendah di Bangka Belitung sebesar Rp288,1 miliar.

 

”Keberhasilan KUR tidak lepas dari partisipasi aktif seluruh pelaksana pemerintah, regulator, maupun perbankan. Melihat keberhasilan ini, pemerintah akan mendorong peningkatan penyaluran KUR dan padatahun ini menargetkan Rp 30 triliun,” katanya.

 

”Ini merupakan sebagai salah satu upaya untuk mendorong lebih banyak lagi pertumbuhan usaha mikro agar bisa tersentuh program KUR,” papar Choirul Djamhari.

 

Sampai Juni 2012, bank pelaksana penyalur KUR terdiri lima bank umum konvensional, dua bank umum syariah, dan 26 Bank Pembangunan Daerah (BPD). Bank-bank itu terus memacu pertumbuhan realisasi KUR secara nasional.

 

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, misalnya mencatat realisasi kumulatif KUR sebesar Rp20,23 triliun hingga Juli 2012. Distribusi KUR secara nasional sebagian besar masih ditopang BRI hingga 60,92% .

 

“Hal ini sejalan dengan nature of business, luasnya jaringan BRI serta komitmen kami untuk menyukseskan program pemerintah,” ujar Direktur Utama BRI Sofyan Basir.(bas)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...