Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

BURSA INDONESIA: IHSG pekan ini tumbuh 1,01%

Recommended Posts

JAKARTA: Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada pekan ini mengalami kenaikan sebesar 1,01% atau 41,7 poin dari penutupan Jumat pekan lalu sebesar 4.099,81 menjadi 4.141,56 pada Jumat (10/8).

 

Semua sektor saham cenderung menguat dipimpin oleh kenaikan di sektor industri, perdagangan, finansial dan pertambangan. Adapun, investor asing mencatatkan pembelian bersih sekitar Rp 1,3 triliun.

 

Menurut analis PT Sinarmas Sekuritas James Wahjudi, pergerakan indeks pekan ini dipengaruhi oleh adanya spekulasi mengenai pemberian stimulus oleh bank-bank sentral dunia.

 

Selain itu, data ekonomi Amerika Serikat dan Eropa seperti data tingkat pengangguran dan data industri juga membentuk pergerakan indeks. 

 

"Dari Asia, sentimen juga dipengaruhi oleh data inflasi consumer price index (CPI) China yang melambat. Sementara di Indonesia, kenaikan indeks juga ditopang oleh data pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB), tingkat inflasi, dan suku bunga Bank Indonesia," katanya.

 

Menurut catatan Bisnis, PDB pada kuartal II/2012 tercatat tumbuh sebesar 6,4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, ditopang derasnya impor yang menggerakkan industri pengolahan dan perdagangan domestik.

 

Sementara tingkat inflasi Juli sebesar 0,7% melebihi ekspektasi pasar yang memperkirakan inflasi akan mendekati 1%. Sementara suku bunga Bank Indonesia yang diumumkan Kamis (9/8) lalu dijaga pada level tetap 5,75%.

 

Walau ekonomi Indonesia menunjukan penguatan, pelaku pasar masih dinilai wait and see. "Investor melihat pasar cenderung fluktuatif. Nilai transaksi di bursa yang menipis juga membuat pasar lebih sepi, terutama menjelang libur panjang pekan depan," lanjut James.  

 

Menurut analis teknikal eTrading Securities Budi Budday, dua pekan belakangan ini IHSG cenderung bergerak konsolidasi. Namun secara teknikal dalam jangka menengah pergerakan indeks masih berada di area positif. 

 

Pekan depan, Budi mengatakan indeks masih memiliki potensi penguatan. Hanya saja, menjelang libur panjang, Budi memprediksi akan ada pelemahan di pasar karena adanya tekanan jual yang cukup besar. 

 

Angka support resistance akan berada di 3.960 - 4.053 dan 4.177 - 4232. Budi mengatakan jika indeks mampu bertahan di atas level 4.053, pergerakan IHSG diperkirakan masih berada dalam tren naik  dengan potensi bergerak di kisaran 4.280 - 4.330. 

 

"Sektor finansial dan pertambangan akan menopang kenaikan indeks karena kemungkinan saham pertambangan yang terpuruk akan membaik beberapa bulan mendatang," katanya. (msb)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...