Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

KARTU KREDIT: BNI lakukan migrasi ke magnetik

Recommended Posts

JAKARTA: PT Bank Negara Indonesia Tbk mulai melakukan migrasi kartu debit dari teknologi pita magnetik menjadi keping data pada tahun ini dimulai dengan penyesuaian sistem operasi.

 

General Manager Card Center Bank Negara Indonesia (BNI) Dodit Wiweko Probojakti mengungkapkan selain penyesuaian sistem operasi untuk mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan pencatat data elektronik (electronic data capture/ EDC), perseroan juga menyiapkan tiga langkah migrasi kartu debit bagi kartu yang kini dipegang nasabah.

 

"Kami akan sisir penggantian kartu debit menggunakan chip [keping data] dari yang most active, lalu yang less active, terakhir yang less active. Untuk yang less active kami akan bikin program yang dapat meningkatkan penggunaan kartu sehingga mereka aktif kembali," ujarnya, Senin (06/08).

 

Menurutnya program penggantian kartu debit dari pita magnetik ke chip akan dirangkai dengan kegiatan aktivasi nasabah yang tak menggunakan kartu debitnya. Kegiatan aktivasi tersebut antara lain berupa pemberian insentif bagi nasabah yang mau mengaktifkan kembali kartu debitnya.

 

Dodit melanjutkan, rangkaian migrasi juga akan melibatkan program peningkatan kesadaran nasabah untuk lebih sering menggunakan kartu debit untuk melakukan transaksi agar mengurangi penggunaan dana tunai.

 

"Secara industri di Indonesia transaksi belanja menggunakan kartu debit baru mencapai Rp6 triliun per bulan, sedangkan penggunaan kartu kredit mencapai Rp17 triliun per bulan. Padahal kalau di Singapura, Hongkong, Korea, penggunaan kartu debit untuk belanja lebih tinggi dari kartu kredit," jelasnya.

 

Dia mengaku perseroan ingin meningkatkan transaksi belanja pada kartu debit agar nasabah juga semakin gencar menyimpan dananya dalam rekening BNI. Dengan demikian rekening nasabah menjadi aktif.

 

Dodit optimistis rangkaian proses migrasi tersebut dapat berjalan lancar sehingga per 1 Januari 2016 seluruh kartu sudah menggunakan chip. Namun saat ditanya mengenai biaya migrasi dia enggan mengungkapkan.

 

"Biaya itu rahasia dapur. Tetapi biaya kartu sudah lebih murah, di bawah US$2 per kartu," tegasnya.(msb)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...