Profil Hans Patuwo, CEO GoTo Baru Pengganti Patrick Walujo

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: India dan Rusia berhasil mencatat sejarah di cabang olah raga bulu tangkis Olimpiade 2012 setelah berhasil meraih medali perunggu. Keberhasilan ini menambah daftar negara peraih medali cabang bulu tangkis menjadi 9 negara dari sebelumnya 7 negara.

 

 

Sejak cabang olah raga bulu tangkis dipertandingan pertama kali di ajang Olimpiade Barcelona 1992, negara peraih medali tercatat China, Korea Selatan, Indonesia, Denmark, Malaysia, Inggris Raya, dan Belanda.

 

 

Rusia berhasil meraih medali perunggu dari nomor ganda putri melalui pasangan Valeria Sorokina/Nina Vislova yang menang dari ganda putri Kanada Alex Bruce/Michele Li dalam permainan 2 set dengan skor 21—9 dan 21—10.

 

 

Keberhasilan Rusia ini memang tak lepas dari diskualifikasi yang dijatuhkan federasi bulu tangkis dunia (BWF) kepada 8 pemain asal Korea Selatan, Indonesia, dan China yang dinilai menciderai semangat fair play dalam olahraga saat partai perempat final.

 

 

Sementara itu, India meraih medali pertamanya dari cabang bulu tangkis melalui pemain Tunggal Putri andalannya Saina Nehwal yang mengandaskan perlawanan tunggal putri China Wang Xin. Set pertama Wang Xin menyerah 21—18 sebelum akhirnya mundur di set kedua akibat cidera.

 

 

Medali emas di nomor tunggal putri direbut Li Xuerui dari China yang mengalahkan rekan senegara unggulan pertama Wang Yihan dalam pertarungan menawan 3 set dengan skor 21—15, 21—23, dan 21—17.

 

 

Sejauh ini, dominasi China di cabang bulu tangkis belum tergoyahkan. Kontingen China sudah mengumpulkan 2 medali emas dari sektor ganda campuran dan tunggal putri.

 

 

China berpeluang mencatat sejarah baru olimpiade dengan merebut semua nomor di cabang bulu tangkis, karena masih menempatkan wakilnya di sektor tunggal putra, ganda putra, dan ganda putri. (arh)

 

 

 

 

 

 

Sumber