Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

KEKERINGAN, petani ikan mas merugi

Recommended Posts

PANDEGLANG: Para petani ikan mas di Kelurahan Pagadungan, Kecamatan Karangtanjung, Pandeglang, mengalami kerugian karena banyak ikan mati akibat kekeringan.

 

"Balong (kolam sawah) kering, sehingga ikan banyak mati, ada tersisa sedikit saya jual murah," kata Ismaun, pembudidaya ikan mas di Kampung Kandongdong, Kelurahangan Pagadungan, Pandeglang, Jumat.

 

Biasanya, kata dia, harga ikan mas sawah dijual Rp25.000 per kg, tetapi karena banyak yang mati terpaksa dijual murah hanya Rp20.000 per kg.

 

Akibat kekeringan, kata dia, indukan ikan mas miliknya juga mati, sehingga tidak ada lagi untuk pemijahan.

 

"Kalau hujan turun dan air kembali normal, saya harus membeli indukan ikan mas untuk dipijah kembali," katanya.

 

Opik, petani ikan mas di Kampung Meredun juga mengaku menjual murah ikannya karena tidak ada air yang berdampak banyaknya ikan yang mati.

 

"Dari pada rugi total lebih baik saya jual murah. Ini memang risiko petani ikan, ketika musim kemarau tiba pasti mengalami kerugian karena ikan banyak mati," katanya.

 

Namun demikian ia mengaku tidak kapok untuk kembali menekuni usaha membudidayakan ikan mas yang telah dilakukannya sejak lima tahun lalu, di sela-sela kesibukannya mengolah lahan pertanian.

 

"Kalau air sudah normal, saya akan kembali membudidayakan ikan mas. Sekarang memang mengalami kerugian, tetapi itu risiko," katanya. (Antara/arh)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...