Wamentrans Soroti Potensi Kawasan Transmigrasi di Diseminasi Riset TEP

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Aktivitas bongkar muat semen. (Foto: Heru Haryono/Okezone)

 

 

 

JAKARTA - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) memang menurunkan volume ekspor semennya. Tapi ternyata, jangkauan ekspor perseroan sampai juga ke Hawaii, Amerika Serikat (AS).Corporate Secretary Indocement Sahat Panggabean menuturkan, selain ke Hawaii, produsen semen milik Grup Salim ini juga mengekspor semen ke Bangladesh dan Taiwan, juga ke beberapa negara lainnya.

 

"Porsi ekspor ke tiga negara itu mencapai 80 persen. Lalu 20 persen lainnya ke beberapa negara lainnya," jelas dia, di Jakarta, Selasa (31/7/2012) malam.

 

Padahal, perseroan mengurangi volume ekspor hingga 81,5 persen menjadi hanya 57 ribu ton pada semester I-2012. Padahal pada periode yang sama tahun lalu volume ekspor perseroan sebesar 310 ribu ton. "Hal itu dilakukan untuk memenuhi permintaan pasar domestik yang tinggi," jelas dia.

 

Berdasarkan laporan keuangan semester I-2012, perseroan membukukan kenaikan laba 25,26 persen menjadi Rp2,16 triliun, dibandingkan periode yang sama 2011 yang mencapai Rp1,72 triliun. Seiring dengan itu, pendapatan perseroan naik 29,39 persen menjadi Rp8,19 triliun pada semester pertama 2012 year on year dari Rp6,33 triliun.

 

Kewajiban perseroan naik menjadi Rp4 triliun pada 30 Juni 2012 dari 31 Desember 2011 senilai Rp2,41 triliun. Ekuitas perseroan naik menjadi Rp16,82 triliun pada 30 Juni 2012 dari 31 Desember 2011 sebesar Rp15,73 triliun. Kas dan setara kas perseroan naik menjadi Rp9,33 triliun pada 30 Juni 2012 dari 31 Desember 2011 sebesar Rp6,86 triliun. (ade)

 

 

 

Sumber