Dukung Industri Kreatif, BNI Gelar Nobar Film "Timur" di 3 Kota

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Okezone)

 

 

 

JAKARTA - PT Bank Pundi Indonesia Tbk (BEKS) mampu meningkatkan kinerja dengan meraup laba bersih sebesar Rp55,5 miliar pada semester I-2012. Peningkatan tersebut naik signifikan pada periode yang sama tahun lalu masih mengalami kerugian bersih sampai Rp147,2 miliar.Seperti dipublikasikan dalam laporan keuangan perseroan, Selasa (31/7/2012), pendapatan bunga bersih menjadi penopang utama Bank Pundi memperoleh laba. Pada semester I-2012, pendapatan bunga bersih mencapai Rp440,9 miliar, naik lebih dari 10 kali lipat dibanding periode yang sama di 2011 sebesar Rp32,9 miliar.

 

Demikian laba operasional Bank Pundi tercatat mencapai Rp88,53 miliar pada akhir Juni 2012, jauh lebih tinggi dari periode yang sama tahun lalu yang mengalami rugi sebesar Rp41,40 miliar.

 

Sementara laba bersih per saham akhirnya tercatat sebesar Rp5,99 di Juni 2012 atau jauh lebih tinggi dibandingkan pada Juni 2011 yang mengalami rugi Rp6,88. Sedangkan dari sisi kredit Bank Pundi meningkat 39 persen dibandingkan pada akhir Desember 2011 atau sebesar Rp4,6 triliun dengan lebih dari 88 ribu debitur mikro.

 

Adapun posisi LDR atau rasio kredit terhadap simpanan mencapai 84,11 persen, dan rasio kredit bermasalah (NPL) tercatat di 4,25 persen.

 

Total aset Bank Pundi tercatat sebesar Rp6,5 triliun, meningkat enam persen di semester I-2012 terutama disebabkan oleh kenaikan kredit, pendapatan bunga yang akan diterima, giro pada BI dan aset lain-lain.

 

Bank Pundi dimiliki oleh PT Recapital Securities hingga 69,81 persen, sisanya dimiliki melalui pasar modal. (wdi)

 

 

 

Sumber