BNI Mantapkan Transformasi dan Tata Kelola Hadapi 2026

[Parno Pemilik Lapak 0]

LONDON: Atlet sepeda Marianne Vos menyerahkan medali emas pertama Belanda di Olimpiade London 2012  pada Minggu, dan dia mendapat sambutan khusus oleh keluarga kerajaan Belanda.

 

Pangeran Belanda, Willem-Alexander, anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC), menonton mantan juara dunia Vos mengalahkan Lizzie Armitstead dari Inggris di finish sprint di The Mall --depan Istana Buckingham, kediaman Ratu Elizabeth II-- untuk menuai medali emas di balap putri 140km.

 

Pangeran  harus menonton lewat televisi karena sebagian besar balap sepeda berlangsung di luar London, dia segera menyelamati kemenangan Vos.

 

"Medali pertama selalu penting, entah itu emas atau perak. Kami sangat berterimakasih pada Marianne Vos dan timnya," kata sang Pangeran penerus kerajaan Belanda.

 

"Tanpa timnya, dia (Vos) tidak akan berhasil, mereka berjuang untuknya, menolongnya dan melakukan segalanya untuk meraih medali emas," kata pangeran.

 

Sementera itu pebalap putri diuji dengan hujan deras yang menimpa ibukota Inggris pada Minggu.

 

"Hujan atau tidak hujan, balapan tetap jalan," kata peraih medali perunggu Olga Zabelinskaya dari Rusia.

Pangeran Wilem-Alexander menambahkan: "Ini cuma beberapa tetes hujan, itu bukan apa-apa. Ini (medali emas) membayar semuanya,".

 

Tetapi dia menyayangkan fakta bahwa para penggemar balap sepeda di London tidak berkesempatan melihat para pebalap lewat di depan mata menyusuri sirkuit di kota.

 

"Biasanya jalur balap ada di sirkuit dan Anda bisa melihat mereka (para pembalap) melewati tiap putaran," kata dia.

 

"Tetapi di sini (Inggris) mereka cenderung melakukan hal-hal yang berbeda. Jadi cara satu-satunya menonton balap adalah lewat televisi,". (Antara/ea) Foto: Antara

 

 

 

Sumber