CARA HAPUS DATA AKUN CREDINEX

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA:  Indonesia dan Malaysia melakukan kerja sama bisnis melalui badan usaha koperasi  di berbagai bidang yang diperkirakan lebih menguntungkan pelaku koperasi Indonesia dibandingkan dengan Malaysia.

 

I Wayan Dipta, Deputi Bidang Pengkajian Sumberdaya UKMK Kementerian Koperasi dan UKM, menjelaskan kerja sama itu dituangkan dalam penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) di Malaysia belum lama ini.

 

”Di Malaysia ada 7 juta anggota koperasi yang siap bersinergi dengan mitranya dari Indonesia untuk sektor pembiayaan maupun produk-produk yang dihasilkan. Misalnya produk unggulan seperti kerajinan, fesyen higga kebutuhan daging konsumsi,” katanya kepada Bisnis, Senin (30/7/2012).

 

Kerja sama tersebut akan ditangani langsung Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) dengan Angkatan Kebangsaan Koperasi Malaysia (Angkasa).  Dalam kerja sama tersebut mencakup pengiriman uang atau remittance untuk melayani sekitar 3,5 juta tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia.

 

Pengiriman uang akan digarap koperasi kedua negara melalui pemanfaatan teknologi handphone. Selama ini pengiriman melalui kerja sama koperasi belum bisa optimal, karena banyak TKI ilegal. Melalui kerja sama antarkoperasi, pengiriman uang diharapkan lebih optimal.

 

Poin paling penting dalam kerja sama tesebut adalah interlanding dana dari koperasi Malaysia ke koperas-koperasi di Indonesia. Koperasi di Indonesia masih kesulitan mengakses pembiayaan, sebaliknya koperasi di Malaysia kesulitan menyalurkan dananya.

 

Melalui MoU tersebut koperasi Indonesia di bawah koordinasi Dekopin bisa mendapat kemudahan akses dari mitranya di Malaysia. Meski  jumlah koperasi Indonesia jauh lebih besar dibandingkan Malaysia, namun kekuatan finansial tertinggal dari negeri jiran itu.

 

Menurut Wayan Dipta, Malaysia saat ini menyadari peranan koperasi sangat strategis menyatukan bangsa. Karena itu program pemerintah Malaysia saat ini mengedepankan kepentingan rakyat. Adapun tema yang diusung Rakyat Didahulukan Pencapaian Diutamakan.

 

”Malaysia saat ini bahkan tengah memperkuat posisi tawar koperasi melalui penggabungan koperasi-koperasi yang tergolong skala kecil. Jumlah bantuan sosial kepada koperasi juga ditingkatkan, dan ketiga skema kredit mikro diberikan dengan bunga murah yang disalurkan melalui koperasi.”

 

Dengan kebijakan pemberian bunga murah, sangat memungkinkan koperasi Malaysia menyalurkan pembiayaan kepada koperasi- koperasi di Indonesia. Realisasi kerja sama itu akan diimplementasikan dalam waktu dekat.(msb)

 

 

 

Sumber