Rupiah Unjuk Gigi ke Rp16.667 per Dolar AS Rabu Pagi

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Setelah mampu mengalahkan pemegang emas Olimpiade Bejing 2008 Lee Yong Dae/Ha Jung Eun dari Korsel, kini pasangan ganda campuran Indonesia itu mengincar juara grup dalam pertandingan terakhir melawan ganda Denmark.

 

Duet Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menjadi tumpuan utama Indonesia untuk mempertahankan tradisi medali emas pada Olimpiade London 2012.

 

 

Menurut laporan Antara, Tontowi/Liliyana menghentikan pemegang emas Olimpiade Bejing 2008 itu 21-19, 21-12 dalam 38 menit pada pertandingan kedua Grup C di Wembley Arena, London. Sabtu lalu, juara All England tersebut menang mudah 21-16, 21-12 atas pasangan India Diju V/Jwala Gutta.

 

 Sukses Tontowi/Liliyana juga diikuti ganda putri Greysia Polii/Meiliana Jauhari yang menaklukkan pasangan Australia Leanne Choo/Renuga Veeran 21-11, 20-22, 21-13 pada penampilan perdana.

 

Namun, cabang bulutangkis Indonesia mendapat pukulan setelah ganda putra Mohammad Ahsan/Bona Septano kalah dari pasangan Thailand, Maneepong Jongjit/Bodin Issara, 11-21, 16-21, pada penyisihan Grup B.

 

Tontowi/Liliyana belum mau berhenti meski sudah aman ke babak delapan besar. "Penampilan kami cukup bagus, mudah-mudahan bisa menjadi juara grup," kata Liliyana usai pertandingan.

 

Mereka berharap memenangi pertandingan ketiga dalam grup mereka, melawan pasangan Denmark, Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl, agar dapat menjadi juara grup.

 

"Intinya, dua kali penampilan ini kami bagus, mudah-mudahan nanti bertemu Denmark untuk penentuan juara grup kami bisa bermain bagus lagi, jadi lebih mempermudah kami untuk langkah berikutnya," ujar Liliyana.

 

Sementara itu, meskipun kalah, Bona/Ahsan yang menempati peringkat enam dunia masih punya peluang untuk lolos ke babak 16 besar dengan catatan mereka harus memenangi dua pertandingan berikutnya.

 

Melawan pasangan Korea Selatan, Koo Sung Hyun-Yoo Yeon Seong, Senin (30/7), pukul 18.30 waktu setempat atau Selasa (31/7) pukul 00.30 WIB serta bertemu ganda putra Polandia, Michal Logosz-Adam Cwalina, Selasa (31/7) pukul 12.30 atau 18.30 WIB.

 

"Kami akan berusaha melupakan kekalahan ini dan memperbaiki mental agar lebih berani lagi," katanya.(api)

 

 

 

 

Sumber