Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

KARTEL KEDELAI IMPOR: KPPU mulai lakukan penyelidikan

Recommended Posts

JAKARTA: Komisi Pengawas Persaingan Usaha mulai menyelidiki dugaan kartel yang dilakukan importir kedelai menyusul gejolak harga bahan baku tempe itu di dalam negeri.

 

Ketua KPPU Tadjuddin Noer Said mengatakan pihaknya sedang melakukan pengawasan terhadap pola pergerakan harga yang terjadi di pasar kedelai nasional, terutama di basis-basis konsumen kedelai impor, yakni Jateng, Jabar, Jatim, DI Yogyakarta dan Bali, yang menyerap 78% dari total impor.

 

Merujuk data KKPU pada 2008, struktur pasar importasi kedelai bersifat oligoponistik dengan indikasi 74,66% pasokan kedelai dikuasai oleh dua importir, yakni PT Cargill Indonesia dan PT Gerbang Cahaya Utama (CGU).  

 

“Kami memang tidak punya data terbaru, tapi kalau lihat kondisi pasar sekarang, pasti lebih parah dari itu. Makanya, kami sedang selidiki,” katanya, Senin (30/7/2012).

 

Penyelidikan yang dilakukan KPU bertujuan membuktikan apakah harga jual di dalam negeri sejalan dengan pergerakan harga beli kedelai (harga internasional).

 

KPPU pada 2008 pernah menyelidiki indikasi kartel kedelai saat harga komoditas itu menanjak ke US$600 per ton (harga cost, insurance, freight/CIF) dan sampai gudang importir diperdagangkan Rp6.500 per kg.

 

Saat itu, KPPU menduga terjadi pengaturan pasokan oleh kedua perusahaan, tetapi setelah dilakukan penyelidikan, indikasi dugaan kartel ini tidak kuat.

 

Pasalnya, pola pergerakan harga penjualan maupun volume importasi oleh kedua pelaku pasar tidak memiliki pola keteraturan alias fluktuatif mengikuti harga internasional. Di samping itu, kebijakan pasar kedelai tidak menghambat pelaku usaha lain untuk masuk pasar.

 

“Pertanyaanya, apakah kondisi sekarang sama dengan 2008? Kami sedang bekerja untuk itu,” ujar Kepala Biro Humas dan Hukum KPPU A Junaidi. (Bsi)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...