Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

PILKADA DKI: Setiawan Djodi Yakin Kampanye Hitam Tak Goyahkan Jokowi-Ahok

Recommended Posts

JAKARTA: Pengusaha Setiawan Djodi menyatakan beredarnya kampanye hitam yang menyudutkan pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama dalam  Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2012  tidak usah ditanggapi karena publik sudah dewasa.                                    

 

Saat ini, Setiawan Djodi memastikan akan memberikan dukungan kepada pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama (Jokowi-Ahok) untuk memenangkan pertarungan melawan pasangan Fauzi Bowo - Nachrowi Ramli dalam putaran kedua Pemilihan Kepala Daerah DKI 2012.

 

K.P.H. Salahuddin Setiawan Djodi Nur Hadiningrat yang lebih dikenal sebagai Setiawan Djodi menilai masyarakat sudah bisa membedakan kampanye gelap yang menyudutkan salah satu calon.

 

 

"Saya pikir biarkan saja dan tidak usah ditanggapi kampanye hitam yang sifatnya SARA [suku agama, dan ras] dan menyudutkan pasangan tertentu. Nanti publik bisa memilah sendiri dan menentukan pilihan secara bijak," ujarnya kepada Bisnis, Sabtu (28/7/2012).

 

Djodi adalah pemilik Stedco Group yang bergerak di bidang perminyakan ini juga dikenal sebagai pemusik dan bahkan pernah meraih penghargaan sebagai gitaris terbaik di Asia versi majalah The Rolling Stone pada 1990.

 

 

Saat ini, pasangan Jokowi-Ahok didukung juga oleh Pengusaha Jamu Moeryati Soedibyo yang sebagian rumahnya menjadi Posko Jokowi-Ahok Center. Posko tersebut terletak di Jl Ki Mangunsakoro 69, Menteng, Jakarta Pusat. Selain itu, terdapat Prabowo Subianto dan adiknya Hashim Djojohadikusumo

 

 

Pilkada DKI pada tahap pertama sudah selesai dihitung. Pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama meraih suara tertinggi dengan 1.847.157 atau 42,60 %p dari total jumlah suara sah.

 

 

Pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli berada di urutan kedua, dengan perolehan suara 1.476.648 atau 34,05%.

 

Dengan hasil tersebut, maka Pilkada DKI harus dilanjutkan ke putaran kedua karena tidak ada pasangan yang meraih suara di atas 50%.

 

KPU DKI mencatat jumlah suara sah sebanyak 4.336.486. Jumlah pemilih yang berpartisipasi sebanyak 4.407.141 dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 6.962.348 orang.

 

Selanjutnya di urutan ketiga, pasangan Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini mendapatkan 508.113 suara atau 11,72% diikuti calon gubernur dan wakil gubernur dari jalur independen Faisal Basri-Biem Benyamin memperoleh 215.935 suara atau 4,98%.

 

 

Pasangan Alex Noerdin-Nono Sampono mendapat 202.643 suara atau 4,67%. Pasangan Hendardji Soepandji-Riza Patria mendapat 85.990 suara atau 1,98%.

 

Hasil ini  membalik survei yang diumumkan menjelang pemilihan, ketika hampir semua lembaga survei menyatakan  perolehan Foke-Nara di atas 45%, jauh di atas perolehan suara Jokowi-Ahok yang masih di bawah 20%. (bas)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...