Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

PAUS TERDAMPAR: Kenapa sampai di KARAWANG? Ini kronologi penyelamatannya

Recommended Posts

KARAWANG: Warga Kabupaten Karawang, Jawa Barat, berbondong-bondong menyaksikan paus berbobot sekitar 2,5 ton yang terdampar di perairan Pantai Pakisjaya, Karawang, sejak sekitar tiga hari terakhir.

 

Sejak Jumat pagi, 27 Juli 2012, hingga siang, warga lokal Karawang secara bergerombolan datang ke lokasi Pantai Pakisjaya menggunakan berbagai jenis kendaraan.

 

Selain itu, ada pula warga yang datang ke area pantai memakai kendaraan bak terbuka. Kemudian warga beramai-ramai menaiki perahu dengan menyewa kepada para petani setempat.

 

Perahu yang mengangkut para pengunjung pantai Pakisjaya itu berputar-putar mengeliling paus yang tengah dievakuasi tim dari Jakarta Animal Aid Network (JAAN) bersama sejumlah anggota Tagana dan Sagara.

 

Paus yang diperkirakan jenis sperm whale (Physeter macrochepalus) itu terdampar sejarak sekitar 500 meter dari bibir pantai. Hanya punggung dan sebagian kepala atau sirip mendatar ekornya saja yang mudah terlihat.

 

Paus berwarna hitam itu ditemukan nelayan setempat yang sedang mencari ikan pada Rabu (25 Juli). Badan paus itu panjangnya mencapai sekitar 12-13 meter.

 

"Ikan pausnya sangat besar dan panjang. Kalau diukur, panjangnya sama dengan perahu paling besar di sekitar Pantai Pakisjaya ini," kata seorang nelayan setempat, di Karawang, Jumat.

 

Perairan Indonesia juga menjadi jalur migrasi beberapa jenis paus, di antaranya di Laut Sabu dan Laut Arafura. 

 

Koordinator Satwa JAAN, Iben, mengatakan, paus yang kini masih bertahan hidup setelah terdampar sedang diusahakan kembali ke laut. Lokasi terdampar paus itu di perairan dangkal 1-2 meter sehingga sulit membuat paus itu bergerak.

 

Lima hingga enam kapal untuk menarik paus itu, tetapi tidak berhasil. Oleh karena itu, dia berharap ada tambahan kapal besar untuk melakukan evakuasi paus tersebut.

 

Informasi yang berhasil dihimpun, sejak Jumat pagi tim sempat meminta bantuan 10 kapal kepada Dinas Kelautan dan Perikanan Karawang. Akan tetapi, yang keluar hanya empat kapal dalam proses evakuasi paus.

 

Dalam melakukan evakuasi, tim gabungan ada yang menyelam dan turun ke laut untuk berusaha menggerakkan paus itu. Selanjutnya, paus diikat dengan jaring menuju ke tengah laut dengan sejumlah kapal. (Antara/ea) Foto:Antara

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...