Trump Jagokan 2 Kandidat Buat Gantikan Bos The Fed Jerome Powell

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: PT Bank OCBC NISP Tbk membukukan pertumbuhan laba bersih 30,44% menjadi Rp407 miliar sepanjang semester I/ 2012 dari Rp312 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

 

Direktur Utama PT Bank OCBC NISP Tbk mengungkapkan pertumbuhan tersebut ditopang oleh pertumbuhan pendapatan berbasis biaya (fee based income/ FBI) menjadi Rp409 miliar per akhir Juni 2012 dari Rp287 miliar pada akhir Juni 2011, tumbuh 42,5%.

 

"Kenaikan fee based income ini terutama berasal dari peningkatan pendapatan transaksi penjualan surat berharga, transaksi valuta asing, serta aktivitas wealth management," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Rabu (25/07).

 

Selain itu, meski tidak tumbuh signifikan, pertumbuhan laba didorong oleh pendapatan bunga bersih (net interest income/ NII) Rp1,2 triliun per 30 Juni 2012, tumbuh 13,38% dari 30 Juni 2011 Rp1,06 triliun.

 

Pendapatan tersebut berasal dari baki debet (outstanding) penyaluran kredit yang mencapai Rp47,7 triliun pada semester I/ 2012, tumbuh 38,66% dari penyaluran kredit sepanjang semester I/ 2012 Rp34,3 triliun.

 

Pertumbuhan tersebut seiring dengan kualitas kredit yang baik dengan rasio kredit bermasalah (non performing loan/ NPL) 0,5%, dari 0,8%.

 

Sementara itu perolehan Dana Pihak Ketiga (DPK) telah mencapai Rp68,96 triliun per Semester I/ 2012 dari Rp52,93 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya, tumbuh 30,28%. 

 

Pertumbuhan kredit yang lebih tinggi dari dana pihak ketiga menjadikan rasio penyaluran kredit terhadap DPK (loan to deposit ratio/ LDR) meningkat menjadi 91,8% dari 85,7%.(msb)

 

 

 

Sumber