Prabowo Setuju Jatah Divestasi 10 Persen Saham Freeport Buat Papua

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Corbis)

 

 

 

WASHINGTON - Kelompok Industri American Petroleum Institute mengungkapkan kecemasan terhadap lesunya perekonomian Amerika Serikat (AS) berimbas terhadap turunnya permintaan minyak mentah dunia.Dilansir dari Reuters, Minggu (22/7/2012), konsumsi minyak bumi tercatat menurun tiga persen pada Juni dibandingkan tahun lalu menjadi 18.691.000 barel per hari. Jumlah tersebut juga menurun sebanyak 2,6 persen dibandingkan periode yang sama di 2011.

 

Sedangkan untuk bensin, tercatat menurun 2,5 persen pada Juni menjadi 8.821.000 barel per hari. Sementara untuk konsumsi bahan bakar turun satu persen untuk enam bulan pertama tahun ini.

 

"Melemahnya perekonomian, sedikitnya membuat permintaan bahan bakar, termasuk menurunnya penjualan ritel dan kontraksi di sektor manufaktur," kata kepala ekonom API John Felmy.

 

Sedangkan untuk permintaan bahan bakar sulingan, yang mencakup diesel dan minyak pemanas, tercatat turun 0,7 persen menjadi 3.876.000 barel per hari pada Juni. Sementara konsumsi bahan bakar untuk jet naik 0,7 persen menjadi 1.555.000 barel per hari pada bulan tersebut.

 

Total impor pada Juni sebesar 58,5 persen dari permintaan minyak AS, turun dari tahun sebelumnya 60,3 persen. Menurut perhitungan sementara EIA AS, konsumsi minyak lebih rendah 19.125.000 barel per hari pada Juni. (ade)

 

 

 

Sumber