U4GM Why Limit Stacking Ignites in PoE2 0.4 Guide

[Lebay Pemilik Lapak 0]

NEW YORK - Wall Street rontok setelah tiga hari sebelumnya berjaya. Penurunan saham-saham di Amerika Serikat (AS) tersebut akibat krisis Eropa, khususnya masalah di Spanyol yang menumbuhkan kekhawatiran pasar.Seperti dilansir dari Reuters, Sabtu (21/7/2012), saham sektor perbankan yang langsung terkena imbas dari adanya kekhawatiran tersebut. Contohnya, saham Morgan Stanley yang turun 3,5 persen menjadi USD12,78.

 

Pada penutupan perdagangan waktu setempat, terpantau indeks Dow Jones turun 120,79 poin atau 0,93 persen mejadi 12.822,57. Indeks standard and poor (S&P) 500 turun 13,85 poin atau 1,01 persen menjadi 1.362,66. Tak ketinggalam Nasdaq Composite Indeks juga turun 40,60 poin atau 1,37 persen menjadi 2.925,30.

 

Selain itu, terpantau juga mata uang tunggal zona Eropa, yaitu euro turun ke level USD1.2143 atau mencetak rekor terlemah sejak periode Juni 2010. Hal tersebut dikarenakan imbal hasil 10 tahunan  Spanyol mencapai 7,3 persen.

 

Para ahli memang menyatakan, masalah utang di zona Eropa masih jauh dari kata selesai. Hal tersebut ditambah dengan penurunan target pertumbuhan ekonomi oleh pemerintah Spanyol, yang artinya negara tersebut akan terperosok dan menuju resesi tahun depan. (nia) (rhs)

 

 

 

Sumber