Video: Demi Industri Baterai Listrik, Penambang Nikel Genjot Produksi

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA—Pemerintah akan mempercepat proses rencana investasi Foxconn Technology Group ke Indonesia yang nilainya diproyeksikan mencapai US$8 miliar—US$10 miliar.

 

Menteri Perindustrian M.S. Hidayat mengatakan sangat mengharapkan rencana investasi perusahaan asal Taiwan tersebut bisa terealisasi pada tahun ini.

 

Untuk mempercepat proses itu, pemerintah akan mengutus Direktur Jenderal Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian Budi Darmadi dan perwakilan dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) ke Taiwan untuk mengunjungi pabrik komponen elektronik itu.

 

“Saya termasuk menteri yang ditugaskan untuk menindaklanjuti rencana investasi Foxconn itu. Pada Minggu nanti [22/7], perwakilan Kementerian Perindustrian dan BKPM akan berkunjung ke Taiwan untuk meninjau pabrik itu,” ujarnya, Jumat (20/7).

 

Dia menjelaskan lahan yang diperlukan untuk pembangunan pabrik Foxconn diperkirakan seluas 1.000 hektare.

 

Pemerintah telah menyiapkan lahan untuk memenuhi permintaan dari perusahaan tersebut yang diperkirakan berada di Pulau Jawa.

 

“Foxconn membutuhkan lahan yang sangat luas, yakni sekitar 1.000 hektare. Perusahaan itu bercita-cita ingin membangun Indonesian Silicon Valley di sini,” ungkapnya.

 

Lahan seluas itu memang sulit dicari seiring dengan makin sempitnya lahan di sejumlah provinsi di Pulau Jawa. Akan tetapi, pemerintah telah mempersiapkan rencana perusahaan tersebut.

 

Dia menuturkan Foxconn memerlukan kesiapan infrastruktur, seperti jalan atau bandara, untuk mendukung jalannya produksi pabrik, sehingga Pulau Jawa menjadi pilihan.

 

“Realisasinya harus tahun ini, sesegera mungkin. Untuk tempatnya secara persis, saya sudah tahu tapi tidak bisa menyebutkan. Lahan seluas 1.000 hektare dengan infrastruktur yang lengkap itu sulit ditemukan di luar Pulau Jawa,” katanya.

 

Hidayat memprediksikan tenaga kerja yang akan terserap dalam pembangunan pabrik Foxconn mencapai 1 juta orang.

 

“Dengan demikian, investasi ini sangat positif untuk menciptakan lapangan kerja,” ujarnya.

 

Foxconn Technology Group merupakan perusahaan manufaktur asal Taiwan yang memproduksi komponen-komponen elektronik untuk beberapa merek terkenal, seperti Apple dan Nokia.

 

Foxconn merupakan perusahaan manufaktur mitra Apple, salah satu produksinya Ipad. Perusahaan tersebut telah menanamkan modalnya di Brasil dan berencana untuk menambah lima fasilitas produksi baru di negara itu.(bas)(Foto:solarfeed.com)

 

 

 

 

Sumber