Menaker: Gubernur Wajib Tetapkan UMP 2026 Maksimal 24 Desember

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - Pemerintah mengungkapkan akan menstabilkan harga pangan menjelang bulan Ramadan kali ini.Demikian disampaikan oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa kala ditemui dikantornya, Jakarta, Selasa (17/7/2012).

 

"Satu hasil rakor tadi adalah rapat sesuai dengan masukan dari Mendag, Menperin dan sebagainya Kita menstabilkan harga karena dari pangan kita cukup,"ungkap Hatta.

 

Hatta melanjutkan stabilnya harga bukan dilakukan untuk membangun persepsi pasar bahwa pasar Indonesia kekurangan stok.

 

"Oleh karena itu mempercepat stok ada fiks lotter dan mempercepat mengisi pasar untuk mengisi pasar stoknya ada di kita agar harga stabil,"paparnya.

 

Selain itu, terkait harga gula yang semakin naik dipasaran dikarenakan ada kalangan industri terutama UKM dan sebagainya mengambil gula masyarakat  di pasar sehingga naik karena dari jatah 2,5 juta hanya dibagikan 2,1 kilogram.

 

"Oleh karena itu jatah akan dipercepat. 250 ribu ton untuk gula industri sehingga industri tidak  kekurangan dan tidak mengambil gula masyarakat,"tuturnya.

 

Mengenai beras, Bulog mengatakan pengadaan beras tersebut masih bagus karena produksinya masih lancar.

 

"Akan tetapi kita  sudah bertekad cadangan tidak lagi 1,5 juta ton tapi di atas itu. Oleh karena itu bulog meningkatkan cadangan dua jutaan ton. Stok sangat kuat mengantisipasi kekeringan karena di belahan lain Cuaca banjir," pungkasnya. (gna) (rhs)

 

 

 

Sumber