Cara Hapus Akun Shopee Spinjam

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk, pengelola pusat perbelanjaan Ramayana & Robinson, membukukan pendapatan sepanjang 6 bulan pertama tahun ini sebesar Rp3,07 triliun.

 

Direktur sekaligus Corporate Secretary Ramayan Lestari Setyadi Surya menyebut raihan tersebut di atas ekspektasi yang dibuat manajemen di awal tahun.

 

"Sampai Juni 2012 penjualan kami mencapai Rp3,07 triliun. Raihan tersebut lebih tinggi 4,11% dibandingkan target kami sebesar Rp2,95 triliun," ujarnya kepada Bisnis, Senin (16/7).

 

Sebagai tambahan informasi, pendapatan perseroan pada Juni tahun ini mencapai Rp659,3 miliar, raihan tertinggi sepanjang tahun ini. Penjualan bulan lalu juga lebih tinggi 11,22% dibandingkan target perseroan sebesar Rp592,8 miliar.

 

Moncernya kinerja perseroan terdongkrak oleh pertumbuhan penjualan toko yang sama (same store growth) perseroan.  Gerai yang berlokasi di Jakarta dengan luas total 267.104 meter persegi mencatatkan SSG sebesar 13,9%, dengan SSG di area Jawa sebesar 15,1%.

 

Kinerja kinclong di semester I tidak ditanggapi dengan revisi target. Setyadi menyebut perseroan tetap membidik pendapatan akhir tahun ini sebesar Rp7,5 triliun.

 

"Pendapatan semester I belum termasuk pendapatan di musim lebaran yang biasanya melonjak tajam. Namun, kami kan masih harus bertarung dengan pesaing, jadi target pendapatan 2012 masih Rp7,5 triliun," jelasnya.

 

Sebelumnya, Setyadi menyebut bahwa penjualan di musim Lebaran bisa naik hingga 3 kali lipat dibandingkan bulan-bulan lainnya. Menurutnya, penjualan di lebaran tahun ini bisa menembus angka Rp3 triliun.

 

Analis PT Bahana Securities Harry Su menyebut pertumbuhan penjualan untuk gerai Jakarta dan Jawa menjadi penopang utama pendapatan perseroan bulan lalu. Menurutnya, hal tersebut menutupi landainya penjualan untuk gerai di luar Jawa.

 

"Lemahnya penjualan gerai di luar Jawa ditutupi oleh kuatnya penjualan di Jawa. Gerai perseroan mencatatkan pertumbuhan toko yang sama sebesar 12,1% bulan lalu, lebih tinggi dibandingkan raihan Mei sebesar 10%," ujarnya dalam riset per 16 Juli 2012.

 

Sebagai informasi, sebagian besar gerai perseroan berlokasi di luar pula Jawa dengan luas total mencapai 425.504 meter persegi. Luas tersebut mencapai 45,75% dari total luas gerai perseroan sebesar 929.946 meter persegi.

 

Meski raihan perseroan melebihi prediksi yang dibuatnya, Harry meramal realisasi penjualan Ramayana tahun ini bakal berada di bawah target yang dibuat perseroan.

 

“Prediksi kami konservatif, perseroan bakal membukukan penjualan sebesar Rp7,3 triliun, 2% di bawah target perseroan sebesar Rp7,5 triliun,” katanya.

 

Harry menyebut pelemahan harga komoditi bisa memerlemah daya beli petani yang merupakan target konsumen perseroan. Selain itu, lanjutnya, keputusan manajemen untuk menggenjot pendapatan melalui program diskon bakal menggerus margin Ramayana. (faa)

 

 

 

 

Sumber